Mataram (ANTARA) - Sekretaris DPD Partai Gerindra Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Nauvar Furqony Farinduan atau akrab disapa Farin menegaskan, pihaknya siap menerima apapun keputusan partai apabila dirinya tak direstui maju di Pilkada Kabupaten Lombok Barat melalui Partai Gerindra.

"Begitu DPP mengeluarkan keputusan salah satu dari kami, ya salah satunya harus memahami, harus legowo. Termasuk saya. Kalau tidak legawa, tidak menerima ya silahkan menentukan langkah politik selanjutnya," kata Farin di Mataram, Minggu.

Baca juga: Mantan Bupati Lombok Barat Sumiatun gandeng birokrat maju Pilkada 2024

Pernyataan ini disampaikan Farin menyikapi polemik antara dirinya dengan Ketua DPC Partai Gerindra Lombok Barat, Nurhidayah yang juga sama-sama mengincar restu DPP Gerindra untuk maju di Pilkada Kabupaten Lombok Barat pada 27 Nopember 2024 mendatang.

Menurut Farin, saat ini dirinya dalam posisi menunggu apa yang nantinya akan diputuskan oleh DPP Partai Gerindra. Meski demikian, kalau pun misalkan dalam proses dirinya tak jadi diusung Partai Gerindra, Farin mengaku belum menyiapkan rencana selanjutnya seperti apa.

"Khusus di Gerindra, saya tetap berharap menunggu apa yang menjadi keputusan DPP. Dan saya kira salah satu dari kita harus bisa sama-sama memahami,. Karena kita sudah sama-sama dewasa berpolitik, bahwa dalam politik itu selalu ada pilihan," terang Wakil Ketua DPRD NTB ini.

Baca juga: Wakil Ketua DPRD NTB klaim kantongi rekomendasi Gerindra dan NasDem

Ditanya bagaimana hubungannya saat ini dengan Ketua DPRD Lombok Barat itu, Farin menyatakan bahwa hubungannya baik-baik saja. Bahkan, ia mengaku dalam agenda-agenda kepartaian di Partai Gerindra dirinya tetap berkomunikasi dengan Nurhidayah, meski tidak secara intensif.

"Saya terus berkomunikasi, kalau ada perintah dari DPP, saya selalu teruskan. Tapi yang jelas pada intinya saya tidak ingin berpolemik dan saya selalu memposisikan bagaimana bisa se-objektif mungkin," katanya.

Diketahui kedua kader Partai Gerindra ini baik Farin dan Nurhidayah sudah menyatakan sama-sama maju di Pilkada Kabupaten Lombok Barat sebagai bakal calon bupati. Bahkan, Farin sudah lebih awal mendeklarasikan maju berpasangan dengan Khaeratun yang tidak lain istri dari mantan Bupati Lombok Barat dua periode, Faozan Khalid.

Baca juga: Begini respons Pj Sekda NTB disebut jadi calon Wakil Bupati Lombok Barat

Ketua DPD Partai Gerindra NTB, Lalu Pathul Bahri menegaskan mendukung pasangan Farin - Khaeratun maju di Pilkada Lombok Barat. Bahkan, dirinya pun optimis pasangan tersebut dapat mampu memenangkan hati masyarakat Lombok Barat.

"Jadi kami (Gerindra) mendukung sepenuhnya pasangan Farin-Khaeratun maju sebagai Bupati dan Wakil Bupati Lombok Barat," tegas Pria yang juga menjabat Bupati Lombok Tengah ini.

Untuk memuluskan langkah pasangan Farin-Khaeratun menjadi bupati dan wakil bupati. Pathul mengajak seluruh masyarakat Lombok Barat untuk sama-sama mendukung dan memenangkan pasangan Farin-Khaeratun pada pemungutan suara 27 Nopember mendatang.

 

Pewarta : Nur Imansyah
Editor : Abdul Hakim
Copyright © ANTARA 2024