Mataram (ANTARA) - Pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Dompu, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Bambang Firdaus dan Syirajuddin secara resmi menerima rekomendasi tunggal dari DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) untuk maju di Pilkada 2024.
"Rekomendasi ini diserahkan langsung oleh Ketum DPP PPP, Mardiono, didampingi Waketum DPP PPP, Ermalena dan Sekretaris DPW PPP NTB, Muhammad Akri. Dan hari ini tugas itu sudah kita rampungkan," kata Syirajuddin melalui telepon di Mataram, Rabu.
Pihaknya memastikan rekomendasi yang diserahkan oleh DPP PPP kepada pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Dompu, Bambang-Syiraj, sudah bersifat final. Karena dua bulan lalu DPP PPP sudah menyerahkan surat tugas kepadanya untuk mencari pasangan dan koalisi parpol.
"Dan pada saat pendaftaran nanti di KPUD Dompu, B1KWK dari PPP itu akan diserahkan," ujarnya.
Baca juga: PPP serahkan surat tugas kader maju di tiga pilkada di NTB
Ia mengaku optimistis dalam waktu yang tidak lama lagi rekomendasi tunggal yang sifatnya final akan diraih oleh pasangan Bambang-Syiraj dari Gerindra dan Hanura.
"Insya Allah dalam waktu dekat akan keluar rekomendasi pasangan Bambang-Syiraj dari Gerindra dan Hanura," terang Syirajudin.
Sesuai dengan aturan yang ada, jika terpenuhi koalisi parpol itu, maka pasangan Bambang-Syiraj sudah memenuhi syarat untuk mendaftar di KPUD Dompu.
"Karena PPP memiliki 2 kursi parlemen, Hanura 2 kursi, dan Gerindra 5 kursi. Sesuai dengan syarat pengusungan yakni 20 persen dari jumlah kursi parlemen adalah 6 kursi, maka ada kelebihan 3 kursi," ungkapnya.
Mewakili pasangan Bambang-Syiraj, politisi yang juga Ketua Komisi I DPRD NTB ini mengaku sangat bersyukur atas mandat yang diberikan.
"Alhamdulillah luar biasa, ini menandakan bahwa kita sudah maju dan insya Allah, pasangan Bambang-Syiraj akan bisa memenangkan Pilkada Dompu pada 27 November 2024 nanti. Mohon doanya untuk kemenangan pasangan Bambang-Syiraj," katanya.
Baca juga: Kapolda NTB dan Danrem mengunjungi pasangan SUKA setelah kericuhan
Baca juga: Tidak lolos administrasi, Bapaslon SUKA tereliminasi dari Pilkada Dompu
"Rekomendasi ini diserahkan langsung oleh Ketum DPP PPP, Mardiono, didampingi Waketum DPP PPP, Ermalena dan Sekretaris DPW PPP NTB, Muhammad Akri. Dan hari ini tugas itu sudah kita rampungkan," kata Syirajuddin melalui telepon di Mataram, Rabu.
Pihaknya memastikan rekomendasi yang diserahkan oleh DPP PPP kepada pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Dompu, Bambang-Syiraj, sudah bersifat final. Karena dua bulan lalu DPP PPP sudah menyerahkan surat tugas kepadanya untuk mencari pasangan dan koalisi parpol.
"Dan pada saat pendaftaran nanti di KPUD Dompu, B1KWK dari PPP itu akan diserahkan," ujarnya.
Baca juga: PPP serahkan surat tugas kader maju di tiga pilkada di NTB
Ia mengaku optimistis dalam waktu yang tidak lama lagi rekomendasi tunggal yang sifatnya final akan diraih oleh pasangan Bambang-Syiraj dari Gerindra dan Hanura.
"Insya Allah dalam waktu dekat akan keluar rekomendasi pasangan Bambang-Syiraj dari Gerindra dan Hanura," terang Syirajudin.
Sesuai dengan aturan yang ada, jika terpenuhi koalisi parpol itu, maka pasangan Bambang-Syiraj sudah memenuhi syarat untuk mendaftar di KPUD Dompu.
"Karena PPP memiliki 2 kursi parlemen, Hanura 2 kursi, dan Gerindra 5 kursi. Sesuai dengan syarat pengusungan yakni 20 persen dari jumlah kursi parlemen adalah 6 kursi, maka ada kelebihan 3 kursi," ungkapnya.
Mewakili pasangan Bambang-Syiraj, politisi yang juga Ketua Komisi I DPRD NTB ini mengaku sangat bersyukur atas mandat yang diberikan.
"Alhamdulillah luar biasa, ini menandakan bahwa kita sudah maju dan insya Allah, pasangan Bambang-Syiraj akan bisa memenangkan Pilkada Dompu pada 27 November 2024 nanti. Mohon doanya untuk kemenangan pasangan Bambang-Syiraj," katanya.
Baca juga: Kapolda NTB dan Danrem mengunjungi pasangan SUKA setelah kericuhan
Baca juga: Tidak lolos administrasi, Bapaslon SUKA tereliminasi dari Pilkada Dompu