Lombok Timur (ANTARA) - Puluhan siswa sekolah menengah atas (SMA) aksi tawuran di Lapangan Nasional, Selong, Lombok Timur, Selasa (6/8) sekitar pukul 14.00 Wita atau sepulang sekolah.
Dalam aksi tawuran tersebut, seorang siswa SMA 3 Selong alami luka luka, aksi tawuran berhasil dibubarkan warga sekitar.
Informasi yang dihimpun, aksi tawuran antarpelajar tersebut berawal dari saling ejek dan sindir hingga saling tantang antarmereka. Sempat terjadilah adu jotos di Lapangan Nasional Selong.
Tidak itu saja, siswa dari beberapa SMA dan SMK tersebut berkumpul di lapangan,selain adu jotos saling lempar menggunakan batu yang telah mereka persiapkan, dan tawuran pun tak terelakkan.
Baca juga: Tawuran dua sekolah di Lombok Tengah lukai satu pelajar, polisi dalami penyebabnya
Warga yang melihat para siswa tawuran saling lempar menggunakan batu. Warga pun mendatangi para siswa dan mengingatkan agar tak berkelahi. Para siswa yang melihat banyak warga yang keluar tersebut akhirnya kabur.
Satu orang siswa yang terlihat adu jotos berhasil diamankan warga. Diduga Siswa yang adu jotos tersebut berasal dari SMAN 1 Selong, SMAN 2 Selong, SMAN 3 Selong dan sebagian Siswa SMKN di Selong.
Kepsek SMAN 1 Selong Dr Sri Wahyuni yang dikonfirmasi terkait siswanya terlibat tawuran tak menampik. Bahkan dirinya sempat di hubungi pihak sekolah menginformasikan kejadian tersebut.
”Memang benar ada video beredar, dari beberapa siswa tersebut. Ada SMAN 1 Selong, dan siswa tersebut akan kita panggil " ucapnya.
Baca juga: Gara-gara tabrakan, pelajar dua SMA di Sumbawa nyaris tawuran
Menurutnya, beberapa warga yang melihat aksi tawuran mengaku tidak tahu kalau para pelajar berkumpul di lapangan hendak tawuran sehingga tak melerai. Namun tak berapa lama, terlihat mereka saling adu jotos di tengah lapangan dan di pinggir jalan.
Melihat ada yang adu jotos warga datang melerai termasuk mengamankan sepeda motor yang dirusak oleh siswa lain.
“Siswa tersebut tidak hanya saling adu jotos namun mereka juga saling lempar menggunakan batu," sebutnya.
"Ada salah satu siswa yang jadi korban alami luka saat adu jotos, termasuk motornya dirusak," sebut warga tersebut.
Saat ditanya pemicunya, warga mengaku tidak tahu. Saat akan ditanya mereka keburu kabur.
Baca juga: Kelompok pelajar terlibat tawuran di Praya Lombok Tengah sepakat damai
Dalam aksi tawuran tersebut, seorang siswa SMA 3 Selong alami luka luka, aksi tawuran berhasil dibubarkan warga sekitar.
Informasi yang dihimpun, aksi tawuran antarpelajar tersebut berawal dari saling ejek dan sindir hingga saling tantang antarmereka. Sempat terjadilah adu jotos di Lapangan Nasional Selong.
Tidak itu saja, siswa dari beberapa SMA dan SMK tersebut berkumpul di lapangan,selain adu jotos saling lempar menggunakan batu yang telah mereka persiapkan, dan tawuran pun tak terelakkan.
Baca juga: Tawuran dua sekolah di Lombok Tengah lukai satu pelajar, polisi dalami penyebabnya
Warga yang melihat para siswa tawuran saling lempar menggunakan batu. Warga pun mendatangi para siswa dan mengingatkan agar tak berkelahi. Para siswa yang melihat banyak warga yang keluar tersebut akhirnya kabur.
Satu orang siswa yang terlihat adu jotos berhasil diamankan warga. Diduga Siswa yang adu jotos tersebut berasal dari SMAN 1 Selong, SMAN 2 Selong, SMAN 3 Selong dan sebagian Siswa SMKN di Selong.
Kepsek SMAN 1 Selong Dr Sri Wahyuni yang dikonfirmasi terkait siswanya terlibat tawuran tak menampik. Bahkan dirinya sempat di hubungi pihak sekolah menginformasikan kejadian tersebut.
”Memang benar ada video beredar, dari beberapa siswa tersebut. Ada SMAN 1 Selong, dan siswa tersebut akan kita panggil " ucapnya.
Baca juga: Gara-gara tabrakan, pelajar dua SMA di Sumbawa nyaris tawuran
Menurutnya, beberapa warga yang melihat aksi tawuran mengaku tidak tahu kalau para pelajar berkumpul di lapangan hendak tawuran sehingga tak melerai. Namun tak berapa lama, terlihat mereka saling adu jotos di tengah lapangan dan di pinggir jalan.
Melihat ada yang adu jotos warga datang melerai termasuk mengamankan sepeda motor yang dirusak oleh siswa lain.
“Siswa tersebut tidak hanya saling adu jotos namun mereka juga saling lempar menggunakan batu," sebutnya.
"Ada salah satu siswa yang jadi korban alami luka saat adu jotos, termasuk motornya dirusak," sebut warga tersebut.
Saat ditanya pemicunya, warga mengaku tidak tahu. Saat akan ditanya mereka keburu kabur.
Baca juga: Kelompok pelajar terlibat tawuran di Praya Lombok Tengah sepakat damai