Badung, Bali (ANTARA) - Pemerintah siap menggelar Forum Tingkat Tinggi Kemitraan Multipihak atau High-Level Forum on Multi-Stakeholder Partnerships (HLF MSP) 2024 pada 1-3 September 2024 di Bali.
Deputi Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Kementerian PPN/Bappenas Bogat Widyatmoko mengatakan forum tersebut merupakan ajang penting memperkuat kerja sama pembangunan global yang lebih inklusif, efektif, dan berkelanjutan.
Ketiga hal itu menjadi motivasi Indonesia dalam menghadapi tantangan global dan mewujudkan transformasi serta inklusivitas pembangunan.
"Mengusung tema Strengthening Multi-Stakeholder Partnerships: Towards a Transformative Change, HLF MSP 2024 menjadi landasan bagi Summit of the Future yang akan diselenggarakan di New York pada 22-23 September 2024," katanya di Badung, Bali, Sabtu.
Hingga saat ini, tercatat 1.275 peserta dari 26 negara telah menyatakan hadir dalam HLF MSP. Jumlah itu terdiri dari 782 perwakilan pemerintah, 102 dari organisasi internasional, 107 dari organisasi nonpemerintah, 128 dari sektor swasta, 8 filantropi, 9 lembaga think tank, 56 komunitas akademisi, 9 bank multilateral, dan 70 petugas keamanan.
Angka itu melampaui target awal yang ditetapkan, yaitu 1.000 peserta, menandakan antusiasme besar dari berbagai pihak.
Bogat menambahkan HLF MSP 2024 juga akan menghadirkan 102 pembicara global dari berbagai latar belakang, termasuk pemerintah, sektor swasta, akademisi, filantropi, LSM, dan organisasi internasional.
Selain itu, kegiatan ini didukung oleh 33 mitra yang telah siap berpartisipasi dalam ekshibisi, serta sistem keamanan siber dan fisik yang telah dipersiapkan dengan matang.
"Kami sangat optimistis jumlah peserta yang terus bertambah dalam beberapa hari terakhir ini menunjukkan antusiasme besar dari berbagai pihak," ujar dia.
Presiden RI Joko Widodo dijadwalkan menyambut seluruh perwakilan negara dalam sesi welcoming dinner serta membuka sesi utama dalam Joint Leaders Session Indonesia-Afrika (IAF) dan HLF MSP 2024 pada hari kedua.
High-Level Plenary Session pada hari kedua akan dibuka Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, yang diikuti pidato kunci dari Presiden Indonesia terpilih Prabowo Subianto serta Perdana Menteri Timor Leste Xanana Gusmao.
Selain sesi utama, forum itu juga akan menggelar 12 parallel events dan 17 side events yang berlangsung hingga 3 September 2024 di Bali International Convention Center, Nusa Dua.
Berbagai topik yang relevan dengan pembangunan berkelanjutan akan dibahas dalam forum tersebut, termasuk strategi untuk meningkatkan kerja sama lintas sektor dan negara dalam menghadapi tantangan global.
Baca juga: IAF 2024 pintu masuk pengusaha Indonesia ke pasar Afrika
Baca juga: Wamenkes pantau kesiapan skrining mpox di Bali jelang IAF
HLF MSP 2024 di Bali diharapkan dapat menjadi platform yang efektif untuk mempromosikan dialog kebijakan dan memperkuat komitmen global terhadap pembangunan berkelanjutan.
Dengan kehadiran berbagai pemangku kepentingan dari seluruh dunia, Indonesia berharap dapat memainkan peran penting dalam mendorong perubahan transformasional yang lebih inklusif dan berkelanjutan di tingkat global.