Jakarta (ANTARA) - Penyanyi muda berbakat Bernadya, berhasil mencuri perhatian di Synchronize Fest 2024 dengan penampilan perdananya pada festival musik tersebut yang penuh emosi dan makna.
Dalam setlist-nya, ia membawakan lagu-lagu yang ada di album “Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan”, yakni "Kini Mereka Tahu", "Kata Mereka Ini Berlebihan", "Berlari", "Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan", “Untungnya, Hidup Harus Tetap Berjalan”, dan "Lama-Lama”.
"Semoga malam ini senang-senang bersama. Semoga malam ini cuma lagunya yang sedih, kitanya senang," kata Bernadya saat tampil di panggung District, Synchronize Fest 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat.
Terlebih, lagu Bernadya mengekspresikan tema cinta yang rumit dan Bernadya menjelaskan bahwa kemungkinan banyak yang tidak percaya bahwa album tersebut dibuat saat dirinya lagi di titik terendah.
Baca juga: Penyanyi Bernadya tampil dengan sentuhan tradisional
Album tersebut juga berkisah soal pengalaman atas rasa sakit dan tantangan yang dialaminya, termasuk perasaan anak muda yang sering kali menghadapi patah hati.
“Banyak yang mungkin tidak percaya kalau album ini aku buat pas lagi ada dititik terendah. Terlebih anak masih 20 tahun yang lagi putus cinta, ada satu masa dimana hal-hal buruk dateng bersamaan. Tapi aku ingin kasih tau, seberat apapun hidup, harus tetap berjalan,” ungkapnya.
Dengan penampilan yang anggun dan lirik yang menyentuh, Bernadya berhasil membuktikan bahwa meski usianya baru 20 tahun, ia memiliki kedalaman dan kepekaan yang luar biasa dalam bermusik.
Baca juga: Penyanyi Nadin Amizah sedih saat bawakan "Bertaut"
Lagu lain yang dinyanyikan oleh Bernadya adalah "Satu Bulan" dan "Apa Mungkin". Adapun, Bernadya adalah penyanyi dan penulis lagu muda berbakat asal Indonesia, yang dikenal dengan lirik emosional dan tema cinta yang mendalam.
Ia mulai menarik perhatian publik setelah merilis album pertamanya, yang terinspirasi dari pengalaman pribadi dan perjalanan hidupnya.
Dalam setlist-nya, ia membawakan lagu-lagu yang ada di album “Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan”, yakni "Kini Mereka Tahu", "Kata Mereka Ini Berlebihan", "Berlari", "Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan", “Untungnya, Hidup Harus Tetap Berjalan”, dan "Lama-Lama”.
"Semoga malam ini senang-senang bersama. Semoga malam ini cuma lagunya yang sedih, kitanya senang," kata Bernadya saat tampil di panggung District, Synchronize Fest 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat.
Terlebih, lagu Bernadya mengekspresikan tema cinta yang rumit dan Bernadya menjelaskan bahwa kemungkinan banyak yang tidak percaya bahwa album tersebut dibuat saat dirinya lagi di titik terendah.
Baca juga: Penyanyi Bernadya tampil dengan sentuhan tradisional
Album tersebut juga berkisah soal pengalaman atas rasa sakit dan tantangan yang dialaminya, termasuk perasaan anak muda yang sering kali menghadapi patah hati.
“Banyak yang mungkin tidak percaya kalau album ini aku buat pas lagi ada dititik terendah. Terlebih anak masih 20 tahun yang lagi putus cinta, ada satu masa dimana hal-hal buruk dateng bersamaan. Tapi aku ingin kasih tau, seberat apapun hidup, harus tetap berjalan,” ungkapnya.
Dengan penampilan yang anggun dan lirik yang menyentuh, Bernadya berhasil membuktikan bahwa meski usianya baru 20 tahun, ia memiliki kedalaman dan kepekaan yang luar biasa dalam bermusik.
Baca juga: Penyanyi Nadin Amizah sedih saat bawakan "Bertaut"
Lagu lain yang dinyanyikan oleh Bernadya adalah "Satu Bulan" dan "Apa Mungkin". Adapun, Bernadya adalah penyanyi dan penulis lagu muda berbakat asal Indonesia, yang dikenal dengan lirik emosional dan tema cinta yang mendalam.
Ia mulai menarik perhatian publik setelah merilis album pertamanya, yang terinspirasi dari pengalaman pribadi dan perjalanan hidupnya.