Mataram (Antaranews NTB) - Wali Kota Mataram H Ahyar Abduh mengatakan, rencana pembangunan jalan di sepanjang pinggir pantai Mataram dapat membuka peluang investasi.

"Dengan adanya infrastruktur jalan pantai kita yakin mampu meningkatkan kesejahteraan nelayan dan lahan-lahan yang kurang produktif di pinggir pantai dapat termanfaatkan dan investasi akan tumbuh," kata di Mataram, Nusa Tenggara Barat.

Menurutnya, salah satu obsesi terbesar Pemerintah Kota Mataram adalah membuat infrastruktur jalan di sembilan kilometer pesisir pantai. Untuk itu, pihaknya berharap Komisi VII DPR RI ikut mendorong rencana tersebut dengan mengaungkannya di tingkat pemerintah pusat.

"Pasalnya, tidak semua kota memiliki potensi pantai seperti kami," katanya dalam sebuah acara penyerahan secara simbolis bantuan konverter kit dari Kementerian ESDM yang dihadiri juga oleh nggota Komisi VII DPR RI Dr Kurtubi.

Wali kota menambahkan, pembangunan jalan sepanjang pantai juga dapat menjadi akses pariwisata dari Bandara Internasional Lombok (BIL) hingga ke kawasan Senggigi Kabupaten Lombok Barat.

Selain itu, pembangunan jalan pinggir pantai ini diyakini bisa menjadi solusi bencana abrasi, yang selama ini masih menjadi masalah bagi warga nelayan yang belum di relokasi.

"Pinggir Pantai Penghulu Agung ini dulunya permukiman penduduk yang setiap tahun menjadi korban bencana abrasi saat musim angin barat, tetapi kini sudah kita relokasi namun masih terdapat beberapa titik kampung nelayan yang perlu direlokasi juga," katanya.

Sementara Anggota Komisi VII DPR RI? Dr Kurtubi dalam kesempatan tersebut mendukung Pemerintah Kota Mataram, untuk mewujudkan sembilan kilometer pantai di kota itu menjadi pantai wisata agar bisa memberikan dampak bagi warga sekitar.

"Kita ingin melihat Kota Mataram seperti Kota Padang dan Kota Palu yang memiliki kawasan pesisir yang tertata dengan infrastruktur pendukung sehingga mampu menjadi kawasan wisata andalan," kata politisi Partai Nadsem ini.

Oleh karena itu, lanjut politisi daerah pemilihan NTB ini, pihaknya akan memberikan dukungan penuh untuk pembangunan infrastruktur di sepanjang pantai Kota Mataram seperti yang telah direncanakan Pemerintah Kota Mataram.

Apalagi nelayannya kini sudah mendapat bantuan konverter kit, sehingga biaya operasional lebih hemat dan bisa membuka peluang usaha baru, misalnya memanfaatkan perahu untuk wisata selancar keliling pantai bagi setiap pengunjung termasuk wisatawan yang datang.

"Apa yang direncana Pemerintah Kota Mataram itu sangat memungkinkan, dan secara politis bisa-bisa aja direalisasikan segera bahkan tidak untuk Mataram saja tetapi juga untuk pantai di Kabupaten Lombok sehingga menjadi kesatuan," ujarnya. (*)

Pewarta : Nirkomala
Editor : Nur Imansyah
Copyright © ANTARA 2024