Jakarta (ANTARA) - Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menghadap Ketua Umum DPP Gerindra Prabowo Subianto di kediaman pribadi Prabowo, Jalan Kertanegara No. 4, Jakarta, Jumat, membahas konsolidasi partai ke depan.
Prabowo lanjut menerima kunjungan Dasco setelah Presiden RI Prabowo Subianto menerima kedatangan mantan Presiden RI Joko Widodo di Kertanegara. Kedua politikus Partai Gerindra itu secara khusus berbincang selama kurang lebih 1 jam
"Selama Pak Prabowo menjadi Presiden, kami belum sempat konsolidasi partai, sementara ulang tahun partai pada bulan Februari 2025, sudah dekat, tadi lebih banyak bicara internal bagaimana kami mengelola partai ke depan," kata Sufmi Dasco membahas isi pertemuannya dengan Prabowo kepada wartawan di depan kediaman.
Dalam pertemuannya dengan Prabowo, Dasco juga melaporkan berbagai perkembangan mengenai pemilihan kepala daerah (pilkada).
"Soal pilkada di beberapa daerah, ada juga yang berpotensi, misalnya digugat atau maju ke MK (Mahkamah Konstitusi), kami harus laporkan kepada Pak Prabowo," kata dia.
Pada kesempatan yang sama, Dasco juga merespons pertanyaan wartawan mengenai isi pertemuan Presiden Prabowo dan Jokowi. Dia menegaskan sekaligus memastikan tak ada pembahasan mengenai kepartaian.
Jokowi, menurut Dasco, lebih banyak bernostalgia mengenai kehidupan di Istana.
Baca juga: Tiga faktor hambat pertemuan Megawati dan Prabowo
"Saya tadi diberi tahu enggak ada ngomong soal begitu-begitu (urusan partai, red.). Keduanya lebih banyak cerita nostalgia di Istana. Jadi, Pak Prabowo cerita ada beberapa tempat diubah, kemudian barang-barangnya dipindah. Gitu aja, kemudian kalau sekarang Pak Prabowo favoritnya itu di pojok mana, ruangan apa, gitu aja tadi ceritanya," kata Dasco.
Ia menekankan kembali bahwa Presiden Prabowo dan Jokowi tak banyak membahas urusan-urusan yang spesifik.
Baca juga: Fraksi Gerindra mengajak masyarakat optimis sambut era Prabowo-Gibran
"Tadi disampaikan Pak Prabowo, memang pada waktu itu, Pak Prabowo ke Solo, dan Pak Jokowi ke Jakarta bilang mau mampir. Ini kebetulan Pak Jokowi di Jakarta, ngobrol-ngobrol saja tadi sambil makan malam, enggak ada yang spesifik apa gitu yang dibahas," kata dia.