Mataram (Antaranews NTB) - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat, mencatat korban kecelakaan lalu lintas di sepanjang Tahun 2018 di dominasi oleh generasi milenial.
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda NTB Kombes Pol Amin Litarso di Mataram, Senin, mengungkapkan, catatan korban kecelakaan lalu lintas itu muncul berdasarkan hasil rekapitulasi dari 500 lebih kasus kecelakaan lalu lintas di Tahun 2018.
"Jadi yang paling banyak korban kecelakaan di Tahun 2018 itu adalah generasi milenial yang rentan usianya dari 16 sampai 35 Tahun," kata Amin Litarso.
Bahkan untuk skala nasional, jelasnya, generasi milenial di Tahun 2018 masih mendominasi dalam kategori korban kecelakaan lalu lintas dengan catatan angka yang cukup fantastis, hampir mencapai 30.000 korban.
"Angka kecelakaan dalam catatan skala nasional itu mendekati 30.000, itu di Tahun 2018. Jadi bisa dikatakan angka itu tinggi," ujarnya.
Dengan catatan tersebut, Polri kemudian melakukan evaluasi hingga mencetuskan sebuah inovasi baru dalam bentuk program nasional yang tujuannya untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas.
Program tersebut merupakan kegiatan kampanye keselamatan berlalu lintas yang mengambil tajuk "Millenial Road Safety Festival". Program nasional Polri ini, turut dilaksanakan oleh Polda NTB pada puncak acara yang akan dilaksanakan serentak pada 3 Maret 2019.
Lebih lanjut, pemasangan baliho "Millenial Road Safety Festival" yang terpasang di sejumlah wilayah NTB merupakan bagian dari kampanye yang dilakukan Korlantas Polri secara serentak dari 2 Februari hingga 31 Maret 2019.
Untuk puncak acara yang akan dilaksanakan pada 3 Maret 2019, Polda NTB akan menggelarnya di Pangkalan Udara (Lanud) Zainuddin Abdul Majid, Kota Mataram, yang dulunya dikenal dengan Bandara Selaparang.
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda NTB Kombes Pol Amin Litarso di Mataram, Senin, mengungkapkan, catatan korban kecelakaan lalu lintas itu muncul berdasarkan hasil rekapitulasi dari 500 lebih kasus kecelakaan lalu lintas di Tahun 2018.
"Jadi yang paling banyak korban kecelakaan di Tahun 2018 itu adalah generasi milenial yang rentan usianya dari 16 sampai 35 Tahun," kata Amin Litarso.
Bahkan untuk skala nasional, jelasnya, generasi milenial di Tahun 2018 masih mendominasi dalam kategori korban kecelakaan lalu lintas dengan catatan angka yang cukup fantastis, hampir mencapai 30.000 korban.
"Angka kecelakaan dalam catatan skala nasional itu mendekati 30.000, itu di Tahun 2018. Jadi bisa dikatakan angka itu tinggi," ujarnya.
Dengan catatan tersebut, Polri kemudian melakukan evaluasi hingga mencetuskan sebuah inovasi baru dalam bentuk program nasional yang tujuannya untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas.
Program tersebut merupakan kegiatan kampanye keselamatan berlalu lintas yang mengambil tajuk "Millenial Road Safety Festival". Program nasional Polri ini, turut dilaksanakan oleh Polda NTB pada puncak acara yang akan dilaksanakan serentak pada 3 Maret 2019.
Lebih lanjut, pemasangan baliho "Millenial Road Safety Festival" yang terpasang di sejumlah wilayah NTB merupakan bagian dari kampanye yang dilakukan Korlantas Polri secara serentak dari 2 Februari hingga 31 Maret 2019.
Untuk puncak acara yang akan dilaksanakan pada 3 Maret 2019, Polda NTB akan menggelarnya di Pangkalan Udara (Lanud) Zainuddin Abdul Majid, Kota Mataram, yang dulunya dikenal dengan Bandara Selaparang.