Mataram (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) memastikan program Sekolah Rakyat segera terealisasi guna meningkatkan akses pendidikan alternatif bagi warga kurang mampu di daerah setempat agar bisa mengenyam pendidikan formal.
Kepala Dinas Sosial NTB Nunung Triningsih mengatakan proses perekrutan siswa untuk jenjang sekolah dasar sudah dimulai bagi anak-anak yang berasal dari keluarga kurang mampu.
"Kami berharap semua kabupaten/kota ada, karena Sekolah Rakyat untuk semua anak yang punya latar belakang keluarga miskin ekstrem dan miskin, desil 1 dan desil 2 itu yang diutamakan," ujarnya di Mataram, Rabu.
Ia menyebut ada empat Sekolah Rakyat pada tahap pertama di Nusa Tenggara Barat. Sekolah Rakyat tingkat SD di SKB Gunung Sari, Lombok Barat dan BLK Lenek di Lombok Timur.
Baca juga: Pembangunan Sekolah Rakyat di NTB berada di jalur yang benar
Sekolah Rakyat tingkat SMP di Sentra Paramitha di Lombok Barat dan tingkat SMA di gedung bekas Akademi Keperawatan di Lombok Timur.
"Kurikulum sama (dengan sekolah reguler) hanya saja ada tambahan pembinaan karakter, dibekali ilmu agama, dan ilmu vokasi untuk sekolah rakyat jenjang SMA," kata dia.
Sekolah Rakyat merupakan program sekolah berasrama gratis dari pemerintah pusat bertujuan memutus rantai kemiskinan dengan memberikan pendidikan berkualitas, keterampilan hidup, dan karakter kepada anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.
Baca juga: Sekolah Rakyat Paramita di Lombok Barat untuk tingkatkan SDM
Ia menyatakan dua lokasi Sekolah Rakyat yang sudah disetujui Kementerian Sosial, yakni Gumantar di Lombok Utara dan Pandai di Kabupaten Bima.
Calon lokasi pembangunan Sekolah Rakyat lainnya dalam proses Kementerian Pekerjaan Umum yang kelak perlu persetujuan Kementerian Sosial.
"Lahan minimal 5 hektare untuk lokasi Sekolah Rakyat, sedangkan mencari lahan seluas itu di kota cukup sulit," demikian Nunung.
Baca juga: Sekolah Rakyat sebagai upaya pengentasan kemiskinan di NTB
Baca juga: Empat Sekolah Rakyat di NTB beroperasi tahun ini
Baca juga: Wabup Lombok Tengah pastikan lahan sekolah rakyat penuhi syarat