Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Prabowo Subianto menerima laporan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, dan meminta untuk mengantisipasi komoditas yang dapat memicu inflasi guna mendukung program prioritas Makan Bergizi Gratis (MBG).

Dalam rapat terbatas dipimpin Presiden Prabowo, Mendagri melaporkan bahwa angka inflasi saat ini berada pada level 2,86 persen (year on year).

"Artinya cukup terkendali baik, terutama sektor pangan juga malah menjadi penyeimbang deflasi," kata Tito dalam keterangan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin.

Tito menjelaskan bahwa komoditas beras yang sebelumnya menjadi perhatian, kini menunjukkan perbaikan signifikan dan keluar dari urutan daftar pangan bermasalah. Bahkan, sejumlah daerah yang mengalami penurunan harga beras semakin banyak.

Menurut Tito, penurunan harga beras itu dapat tercapai berkat Menteri Pertanian, sekaligus Kepala Badan Pangan Nasional Amran Sulaiman yang juga bekerja sama dengan Bulog, serta pemerintah daerah. Meski demikian, Tito melaporkan adanya kenaikan pada bawang merah, cabai, dan sedikit pada telur ayam ras, yang perlu diantisipasi terutama untuk mendukung program MBG.

Baca juga: Mendagri-Menhub membahas persiapan dan pengendalian inflasi jelang Nataru

"Yang memang agak sedikit naik adalah bawang merah, cabai, kemudian sedikit telur ayam ras. Nah ini yang perlu untuk mensuplai terutama program MBG," katanya.

Selain itu, Mendagri juga menyampaikan perkembangan pertumbuhan ekonomi daerah yang dibahas secara berkala bersama Presiden.

Baca juga: Mendagri meminta pemda perbanyak rusun sebagai solusi permukiman padat

Pertumbuhan ekonomi daerah tertinggi berasal dari Maluku Utara, sedangkan daerah yang mengalami kontraksi pertumbuhan ekonomi atau minus, yakni Papua Tengah yang disebabkan tertahannya ekspor dari PT Freeport.

"Beliau tanya kenapa penyebabnya, di antaranya karena adanya ekspor dari Freeport yang tertahan, adanya smelter yang pernah terbakar, kemudian ada longsor di mana produksinya mereka menjadi tertahan. Itu mengakibatkan pertumbuhan ekonomi Papua Tengah, Timika, itu mengalami kontraksi minus 8 persen," katanya.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Terima laporan Mendagri, Prabowo minta antisipasi inflasi guna mendukung MBG


Pewarta : Mentari Dwi Gayati/Andi Firdaus
Editor : I Komang Suparta
Copyright © ANTARA 2025