Kota Bima (ANTARA) - Pemerintah Kota Bima, Nusa Tenggara Barat, meraih prestasi pada ajang nasional dengan ditetapkannya sebagai Juara 2 Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten/Kota berkinerja terbaik untuk kawasan Nusa Tenggara-Maluku-Papua.
Penghargaan tersebut diterima Kepala Bagian Perekonomian dan SDA Setda Kota Bima, Cahyadi, pada acara penganugerahan TPID Awards yang berlangsung di Ballroom Hotel Mulia, Jakarta, Senin.
Pemberian penghargaan dilakukan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto, selaku Ketua Tim Pengendalian Inflasi Pusat berdasarkan Keputusan Menko Perekonomian Nomor 386 Tahun 2025.
Prestasi tersebut menjadi bukti komitmen Pemerintah Kota Bima dalam menjaga stabilitas harga dan memastikan ketersediaan pasokan pangan di tengah dinamika ekonomi. Melalui kolaborasi lintas perangkat daerah, TPID Kota Bima dinilai mampu menghadirkan langkah inovatif, responsif, serta efektif dalam pengendalian inflasi daerah.
Baca juga: Sekda Bima dorong penataan PPPK di OPD teknis
Cahyadi menyampaikan, terima kasih atas kerja sama seluruh unsur yang terlibat dan menegaskan komitmen untuk terus meningkatkan sinergi.
"Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kerja sama semua pihak. Keberhasilan ini adalah hasil sinergi bersama. Ke depan, kami akan terus memperkuat koordinasi dalam menjaga stabilitas harga pangan di Kota Bima," ujarnya.
Adapun daftar penerima penghargaan TPID Kabupaten/Kota Berkinerja Terbaik 2025 adalah sebagai berikut:
Baca juga: Sekda Bima dorong penataan PPPK dan tenaga paruh waktu di OPD teknis
Peringkat I: Kota Palembang, Kota Tasikmalaya, Kota Banjarmasin, Kota Palu, dan Kota Mataram,
Peringkat II: Kota Bima, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Kabupaten Banyuwangi, Kota Samarinda, dan Kota Gorontalo,
Peringkat III: Kota Pekanbaru, Kota Semarang, Kota Tarakan, Kota Baubau, dan Kabupaten Maluku Tengah.