Jakarta (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat satu orang luka ringan akibat pohon tumbang di Jalan Cilandak KKO, RT 05/RW 01, Cilandak Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan (Jaksel).
"Satu orang luka ringan dari peristiwa tersebut," kata Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta Mohammad Yohan kepada wartawan di Jakarta, Senin.
Dia mengatakan pihaknya mengetahui kejadian tersebut pada Senin pukul 13.00 WIB. Pohon itu pun diduga tumbang karena sudah tua. Penanganan pohon tumbang itu selesai pada pukul 13.40 WIB. Selain satu orang luka ringan, satu unit sepeda motor dan satu unit mobil ikut terdampak peristiwa tersebut.
"Objek terdampak lainnya, yakni satu unit mobil, satu unit motor," ucap Yohan.
Dia menambahkan kerugian akibat kejadian itu diperkirakan sebesar Rp20 juta. Insiden tersebut saat ini telah ditangani oleh Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat), BPBD, Dinas Pertamanan dan Hutan Kota, Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Perhubungan, Komando Rayon Militer (Koramil) dan Kepolisian Sektor (Polsek).
Baca juga: Sebanyak 82 rumah warga porak poranda diterjang angin kencang di Bondowoso Jatim
Sebelumnya, Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta memangkas sebanyak 62.161 pohon untuk mengantisipasi tumbang saat hujan lebat disertai angin kencang hingga November 2025. Sementara itu, Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Kota Administrasi Jakarta Selatan telah memangkas 9.418 pohon hingga Juni 2025 sebagai antisipasi agar pohon tidak tumbang saat hujan.
Baca juga: Posko siaga bencana 24 jam disiapkan di Mataram
Pemangkasan maupun penopingan pohon dilakukan sebagai upaya meminimalisir potensi bahaya pohon tumbang di tengah kondisi cuaca ekstrem, terlebih mengingat Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang memprakirakan intensitas hujan dan angin kencang di wilayah Jakarta meningkat hingga akhir 2025.