Jakarta (ANTARA) - Manajer Liverpool Juergen Klopp, Kamis, berharap masih dapat tetap berada di Anfield untuk sedikitnya tiga tahun lagi, ketika raksasa Liga Inggris itu siap memulai tur pramusim ke Amerika Utara.

Klopp, yang sukses membawa Liverpool meraih gelar Liga Champions pada enam bulan lalu, terkejut ketika dimintai komentar mengenai laporan yang menyebutkan bahwa ia mungkin akan meninggalkan klub tersebut ketika kontraknya berakhir pada 2022.

"Wow! Saya tidak mengira banyak orang mengajukan pertanyaan itu tiga tahun sebelum kontrak habis," kata Klopp dikutip AFP, Jumat.

"Kita akan lihat. Mengapa kita harus memikirkan itu? Setidaknya tiga tahun - itulah jawabannya. Sedikitnya tiga tahun."

ESPN melaporkan bulan lalu bahwa Klopp mempertimbangkan untuk cuti panjang ketika kontraknya bersama Liverpool berakhir. Agen Mark Kosicke sementara itu menekankan bahwa Klopp mungkin tertarik mengambil alih sebagai pelatih tim nasional Jerman.

Akan tetapi Klopp semata-mata fokus pada persiapan musim mendatang, Kamis, saat The Reds mengawali tur tiga pertandingan ke AS yang dimulai Jumat melawan Borussia Dortmund di South Bend, Indiana.

"Saya bersemangat dengan ujian pertama yang pantas," kata Klopp, yang menambahkan bahwa ia tidak terlalu khawatir dengan hasil selama tur.

"Sejauh ini, bagus namun masih banyak pekerjaan yang harus dikerjakan," kata Klopp. "Kami bermain pada level yang spesifik tahun lalu yang seharusnya menjadi dasar untuk apa yang kami harapkan dari diri kami sendiri untuk musim mendatang.

"Ini bukan masalah hasil, ini soal penampilan dan masih ada ruang untuk peningkatan dan itu lah yang kami kerjakan. Kami tahu itu."

Persiapan Liverpool terganggu oleh kalender sepak bola internasional.

Penjaga gawang Alisson dan penyerang Roberto Firmino hanya akan bergabung dengan skuat belakangan pada pramusim karena mereka bermain pada Copa America bersama Brasil, sementara striker Mohamed Salah dan Sadio Mane juga absen karena komitmen mereka pada Piala Afrika bersama Mesir dan Senegal.

"Agak berbeda situasinya dengan tahun lalu; para pemain bergabung kembali di penghujung waktu, kami mempunyai libur yang lebih pendek dibanding hampir semua tim lainnya karena final Liga Champions adalah tiga pekan setelah musim berakhir," katanya.

"Jadi itulah situasinya tapi kami tahu itu, kami merencanakan itu. Mungkin itu masih membuat sedikit lebih sulit dibanding pada pramusim lainnya, tapi itu saja.

Sementara itu Klopp mengatakan, Liverpool sedang mempersiapkan diri untuk bersaing memburu gelar yang sulit dengan Manchester City, yang mengalahkan mereka meraih mahkota Liga Premier di hari-hari terakhir musim.

Namun Klopp mengatakan ia memperkirakan tim-tim lain akan mengalami peningkatan.

"Akan hebat jika kami bisa bersama Man City lagi karena itu satu-satunya kemungkinan untuk mengungguli mereka karena sudah jelas mereka sangat difavoritkan lagi," kata Klopp.

"Semua tim akan mulai lagi: tidak ada duel City dengan Liverpool dan semua tim lainnya mengawasi kami. Itu bukan tentang bagaimana Liga Premier, semua pertandingan ini sangat sulit dimainkan.

"Apa yang kami lakukan tahun lalu, kami sangat solid dalam semuanya; kami sulit dilawan, sulit diungguli, secara umum kami selalu menciptakan peluang, kami kuat dalam banyak departemen, tidak gugup dalam situasi sulit dalam pertandingan, dapat meningkatkan tekanan dalam situasi berbeda pada tim-tim lain."
 

Pewarta : Fitri Supratiwi
Editor : Riza Fahriza
Copyright © ANTARA 2024