Instagram tendang pengiklan yang salah menggunakan data pengguna

Kamis, 8 Agustus 2019 15:29 WIB

Mataram (ANTARA) - Instagram memutus kemitraan mereka dengan perusahaan rintisan bidang pemasaran, Hyp3r, karena ketahuan mengumpulkan data pengguna tanpa izin.

Instagram mengetahui penyalahgunaan tersebut melalui laporan dari laman Business Insider, bahwa Hyp3r mengambil data yang tersimpan di Instagram Stories, yang tersedia melalui API Instagram.

Data-data yang terkumpul, seperti dikutip dari Cnet, berupa lokasi pengguna, informasi profil dan foto, digunakan untuk memperbaiki iklan target.

"Aksi Hyp3r tidak dibenarkan dan melanggar kebijakan kami. Kami menghapus mereka dari platform kami. Kami juga membuat perubahan produk yang dapat membantu perusahan lain mengetahui lokasi publik dengan cara ini," kata juru bicara Instagram.

Baca juga: Sering "online" bikin tak kreatif, Channing Tatum pamit dari medsos

Hyp3r membantah mereka melanggar kebijakan Instagram.

"Hyp3r dari dulu dan sekarang merupakan perusahaan yang menghadirkan pemasaran yang otentik dan tunduk pada regulasi keamanan data konsumen serta kebijakan jejaring sosial," kata CEO Hyp3r, Carlos Gracia melalui keterangan resmi.

"Kami tidak melihat konten atau informasi yang tidak dapat diakses secara publik oleh orang-orang yang sedang online," kata dia.

Salah satu data yang diambil Hyp3r berupa laman lokasi Instagram, berisi foto-foto dari akun publik. Data itu semula dapat dilihat oleh semua orang dan mereka tidak harus masuk ke akun Instagram.

Pewarta : Antara
Editor : Ihsan Priadi
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Instagram hadirkan "game" ping pong emoji

11 March 2024 13:25 Wib

Instagram dan Facebook sempat "down", kini telah pulih

06 March 2024 6:53 Wib

Instagram Mahfud Md berhasil dipulihkan

16 January 2024 20:29 Wib

Instagram Mahfud Md diretas, hacker upload video tentara Israel

16 January 2024 19:47 Wib

Elkan Baggot masuk Instagram Tottenham Hotspur

25 June 2023 0:49 Wib
Terpopuler

Kemendagri tetapkan Sekda Ilham jadi Pj Bupati Lombok Barat

Kabar NTB - 22 April 2024 15:25 Wib

Film horor "Temurun" rilis trailer resminya

Budaya & Pariwisata - 23 April 2024 12:10 Wib

Polisi imbau warga hindari kawasan Monas terkait pengumuman MK

Hukum Kriminal - 22 April 2024 7:36 Wib

Rio Waida waspadai ombak "mematikan" Tahiti di Olimpiade Paris

Olahraga - 25 April 2024 18:07 Wib

Indonesia vs Yordania hingga Dortmund vs Leverkusen

Sepakbola - 21 April 2024 6:04 Wib