Hasil autopsi, kematian seorang guru SMKN 3 diduga bukan korban begal

Sabtu, 17 Agustus 2019 13:29 WIB

Mataram (ANTARA) - Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav Urbinas mengatakan, kematian Rusli (56) guru SKMN 3, yang jenazahnya ditemukan Rabu (14/8) di kawasan Perumnas 4, Waena diduga bukan korban begal atau pelaku pencurian dengan kekerasan.

"Dugaan itu disebabkan ciri-ciri korban begal tidak ditemui pada jasad Rusli yang diautopsi di RS Bhayangkara. Namun, untuk memastikannya polisi masih terus menyelidikinya," kata Gustav, di Jayapura, Jumat.

Dia menyatakan, ada beberapa kejanggalan sedang ditelusuri dan tidak dapat diungkap ke publik. Penyelidikan masih terus dilakukan, kata Gustav seraya mengaku, hilangnya motor dan telepon seluler milik korban, diduga hanya untuk mengalihkan agar diduga menjadi korban begal.

"Mudah-mudahan kasus ini segera terungkap," kata AKBP Urbinas, didampingi Kabag Humas Polres Jayapura Kota Iptu Yahya Rumra.

Jenazah Rusli, guru SMKN 3 awalnya ditemukan warga yang melintas di kawasan Perumnas 4, Waena, Rabu (14/8) tergeletak di dekat saluran pembuangan air.

Sesaat setelah jasadnya ditemukan, baru diketahui bila itu korban yang sehari-hari menjadi guru di SMKN 4 Kotaraja, Jayapura.

Pewarta : Antara
Editor : Ihsan Priadi
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Mencegah narkoba masuk ke perbatasan Jayapura-Papua Nugini

26 April 2024 8:54 Wib

Uluran tangan rekatkan kerukunan antarumat beragama di Papua

12 April 2024 7:00 Wib

Festival kuliner dongkrak bisnis UMKM Jayapura

23 March 2024 13:34 Wib

KPU sebut tak ada penjemputan paksa Komisioner KPU Jayapura

20 March 2024 17:46 Wib

Jayapura SAR officer dies while preventing suicide attempt

14 March 2024 19:58 Wib
Terpopuler

Polda NTB tetapkan direktur GNE Samsul Hadi tersangka kasus penyediaan air bersih

Hukum Kriminal - 01 May 2024 6:53 Wib

Pedrosa sabet podium Sprint di Jerez usai Quartararo

Olahraga - 28 April 2024 6:19 Wib

Tiket tur konser Sheila On 7 lima kota habis

Budaya & Pariwisata - 01 May 2024 19:45 Wib

Kejaksaan: Penanganan korupsi Bank NTB Syariah masih tahap pengumpulan data

Kabar NTB - 30 April 2024 16:39 Wib

Menpora Dito puji semangat pantang menyerah Garuda Muda berhadapan Irak

Sepakbola - 10 jam lalu