Mataram (ANTARA) - Bek baru Persija Jakarta, Alexandre "Xandao" Luiz Reame, siap tampil melakoni debutnya saat Macan Kemayoran menghadapi Perseru Badak Lampung dalam laga lanjutan Shopee Liga 1 2019 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu.
Padahal, legiun Brasil itu baru saja menempuh penerbangan selama 36 jam untuk kemudian diperkenalkan resmi oleh Persija di Jakarta, Jumat malam, namun ia mengaku siap jika dibutuhkan dan dipercaya pelatih kepala Julio Banuelos.
"Saya sangat antusias untuk bisa bermain," kata Xandao dalam jumpa pers perkenalannya.
"Memang sekarang ada sedikit kelelahan setelah perjalanan 34 jam dari Brasil, namun saya siap bila dibutuhkan pelatih untuk tampil besok," ujarnya menambahkan.
Persija akan melanjukan rangkaian laga kandang mereka dengan menjamu Perseru Badak Lampung di SUGBK, setelah hanya bermain imbang 0-0 melawan PSM Makassar di lokasi yang sama, Rabu (28/8).
Baca juga: Xandao tiba, Persija berharap perbaiki posisi di klasemen
CEO Persija Ferry Paulus meyakini Xandao bakal segera diberi kepercayaan oleh Banuelos, mengingat transfer sang pemain tidak lepas dari supervisi pelatih asal Spanyol tersebut.
"Pelatih memang menilai perlu bek tengah dari Brasil atau Amerika Latin namun sepertinya dia memang mencari yang punya reputasi jam terbang di Spanyol," ujarnya.
Xandao memang sempat berkarier di Gijon pada 2017 meski hanya tampil dua laga, sebelum kembali pulang ke Brasil dan bergabung dengan Red Bull dan Guarani lagii
Di sisi lain, Ferry mengaku cukup optimistis dengan kebugaran dan ketahanan fisik Xandao, berkaca dari rekam jejaknya yang cukup minim dari cedera.
"Dari rekam jejaknya dia oke-oke saja. Juni terakhir dia baru tes medis, tapi besok pagi akan tetap tes medis lagi untuk kelengkapan prosedur," kata Ferry.
Kebugaran fisik jadi faktor penting bagi Persija, mengingat mereka harus mencoret bek asing sebelumnya Steve Paulle yang didatangkan pada awal musim namun cuma sempat tampil empat laga sebelum mengakrabi ruang perawatan karena cedera paha.
Paulle dicoret bersama Bruno Matos, yang tak banyak digunakan oleh dua rezim kepelatihan Persija musim ini Banuelos dan pendahulunya Ivan Kolev
Padahal, legiun Brasil itu baru saja menempuh penerbangan selama 36 jam untuk kemudian diperkenalkan resmi oleh Persija di Jakarta, Jumat malam, namun ia mengaku siap jika dibutuhkan dan dipercaya pelatih kepala Julio Banuelos.
"Saya sangat antusias untuk bisa bermain," kata Xandao dalam jumpa pers perkenalannya.
"Memang sekarang ada sedikit kelelahan setelah perjalanan 34 jam dari Brasil, namun saya siap bila dibutuhkan pelatih untuk tampil besok," ujarnya menambahkan.
Persija akan melanjukan rangkaian laga kandang mereka dengan menjamu Perseru Badak Lampung di SUGBK, setelah hanya bermain imbang 0-0 melawan PSM Makassar di lokasi yang sama, Rabu (28/8).
Baca juga: Xandao tiba, Persija berharap perbaiki posisi di klasemen
CEO Persija Ferry Paulus meyakini Xandao bakal segera diberi kepercayaan oleh Banuelos, mengingat transfer sang pemain tidak lepas dari supervisi pelatih asal Spanyol tersebut.
"Pelatih memang menilai perlu bek tengah dari Brasil atau Amerika Latin namun sepertinya dia memang mencari yang punya reputasi jam terbang di Spanyol," ujarnya.
Xandao memang sempat berkarier di Gijon pada 2017 meski hanya tampil dua laga, sebelum kembali pulang ke Brasil dan bergabung dengan Red Bull dan Guarani lagii
Di sisi lain, Ferry mengaku cukup optimistis dengan kebugaran dan ketahanan fisik Xandao, berkaca dari rekam jejaknya yang cukup minim dari cedera.
"Dari rekam jejaknya dia oke-oke saja. Juni terakhir dia baru tes medis, tapi besok pagi akan tetap tes medis lagi untuk kelengkapan prosedur," kata Ferry.
Kebugaran fisik jadi faktor penting bagi Persija, mengingat mereka harus mencoret bek asing sebelumnya Steve Paulle yang didatangkan pada awal musim namun cuma sempat tampil empat laga sebelum mengakrabi ruang perawatan karena cedera paha.
Paulle dicoret bersama Bruno Matos, yang tak banyak digunakan oleh dua rezim kepelatihan Persija musim ini Banuelos dan pendahulunya Ivan Kolev