Cikarang, Bekasi (ANTARA) - Sebuah toko swalayan di Jalan Raya Cikarang-Cibarusah, Kampung Tegal Gede Desa Pasir Sari Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (28/10) malam dibobol kawanan perampok yang mengasak uang tunai Rp50 juta yang disimpan dalam brankas.
Kanit Reskrim Kepolisian Sektor Cikarang Selatan, Iptu Jefry mengatakan pelaku pembobolan toko swalayan berjumlah beberapa orang dengan menggunakan sebuah kendaraan roda empat.
"Kami duga pelakunya berjumlah empat orang membawa kabur uang puluhan juta di brankas toko swalayan itu," katanya di Cikarang, Selasa.
Menurut dia peristiwa pembobolan toko swalayan (minimarket) itu pertama kali diketahui oleh karyawan yang hendak membuka toko dan melihat rantai telah putus serta rolling door yang telah terbuka. Bahkan gembok rolling door juga ditemukan rusak karena dibuka paksa oleh kawanan rampok ini.
Melihat kejadian itu kemudian karyawan itu mencoba masuk ke ruangan dan mendapati ruangan kasir sudah berantakan. Lalu ia ke belakang mengecek brankas yang berisi uang tunai Rp50 juta, ternyata sudah hilang.
"Selain itu satu buah tab merek samsung dan dua unit PDA sudah tidak ada di lokasi. Sementara uang tunai juga turut dibawa kabur kawanan ini," ungkapnya.
Kemudian karyawan itu melaporkan kejadian ini kepada petugas terdekat. Petugas kepolisian yang mendapatkan informasi langsung datang ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa beberapa saksi di lapangan serta mencari barang bukti kasus pencurian dengan cara pembobolan ini.
Berdasarkan pengecekan rekaman CCTV di lokasi diketahui terdapat satu unit mobil Toyota Avanza warna hitam datang ke toko swalayan tersebut. Kemudian keluar tiga pelaku dengan menggunakan tutup muka masuk ke dalam dengan merusak pintu roling door menggunakan tang besar pemotong gembok dan besi linggis.
Setelah pintu rolling door terbuka ke tiga orang tersebut masuk dan tidak lama kemudian mengangkat satu unit brankas milik toko swalayan yang didalamnya terdapat uang hasil penjualan senilai Rp50 juta.
"Jadi brankasnya dibawa kabur kawanan ini dan beberapa barang berharga lainya," ucapnya.
Kasubbag Humas Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi, AKP Sunardi mengatakan petugas saat ini sedang mengejar keberadaan para pelaku dengan cara mengidentifikasi pelaku melalui saksi maupun mengecek kendaraan yang tergambar di CCTV.
"Kami sedang identifikasi pelakunya semoga cepat tertangkap," ujarnya singkat.
Kanit Reskrim Kepolisian Sektor Cikarang Selatan, Iptu Jefry mengatakan pelaku pembobolan toko swalayan berjumlah beberapa orang dengan menggunakan sebuah kendaraan roda empat.
"Kami duga pelakunya berjumlah empat orang membawa kabur uang puluhan juta di brankas toko swalayan itu," katanya di Cikarang, Selasa.
Menurut dia peristiwa pembobolan toko swalayan (minimarket) itu pertama kali diketahui oleh karyawan yang hendak membuka toko dan melihat rantai telah putus serta rolling door yang telah terbuka. Bahkan gembok rolling door juga ditemukan rusak karena dibuka paksa oleh kawanan rampok ini.
Melihat kejadian itu kemudian karyawan itu mencoba masuk ke ruangan dan mendapati ruangan kasir sudah berantakan. Lalu ia ke belakang mengecek brankas yang berisi uang tunai Rp50 juta, ternyata sudah hilang.
"Selain itu satu buah tab merek samsung dan dua unit PDA sudah tidak ada di lokasi. Sementara uang tunai juga turut dibawa kabur kawanan ini," ungkapnya.
Kemudian karyawan itu melaporkan kejadian ini kepada petugas terdekat. Petugas kepolisian yang mendapatkan informasi langsung datang ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa beberapa saksi di lapangan serta mencari barang bukti kasus pencurian dengan cara pembobolan ini.
Berdasarkan pengecekan rekaman CCTV di lokasi diketahui terdapat satu unit mobil Toyota Avanza warna hitam datang ke toko swalayan tersebut. Kemudian keluar tiga pelaku dengan menggunakan tutup muka masuk ke dalam dengan merusak pintu roling door menggunakan tang besar pemotong gembok dan besi linggis.
Setelah pintu rolling door terbuka ke tiga orang tersebut masuk dan tidak lama kemudian mengangkat satu unit brankas milik toko swalayan yang didalamnya terdapat uang hasil penjualan senilai Rp50 juta.
"Jadi brankasnya dibawa kabur kawanan ini dan beberapa barang berharga lainya," ucapnya.
Kasubbag Humas Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi, AKP Sunardi mengatakan petugas saat ini sedang mengejar keberadaan para pelaku dengan cara mengidentifikasi pelaku melalui saksi maupun mengecek kendaraan yang tergambar di CCTV.
"Kami sedang identifikasi pelakunya semoga cepat tertangkap," ujarnya singkat.