Jakarta (ANTARA) - Tim nasional U-19 Indonesia langsung mengalihkan fokus ke Korea Utara yang akan mereka hadapi dalam laga pamungkas Grup K Kualifikasi Piala Asia U-19 2020, Minggu (10/11), usai menaklukkan Hong Kong 4-0 pada Jumat (8/11).
"Kami sudah mengetahui gambaran permainan Korea Utara. Rekaman pertandingan mereka juga ada. Itu tentu menjadi modal kami untuk mengetahui kelemahan dan kekuatan mereka," ujar pelatih timnas U-19 Indonesia Fakhri Husaini usai laga kontra Hong Kong di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (8/11) malam.
Baca juga: Fakhri ke suporter: marah ke PSSI kok boikot timnas?
Menurut Fakhri, skuatnya dalam motivasi tinggi untuk menghadapi Korea Utara. Apalagi, Amiruddin Bagas dan kawan-kawan untuk sementara menduduki puncak klasemen Grup K.
Namun, Fakhri menegaskan dirinya tidak akan buru-buru menentukan pemain yang akan diturunkan untuk melawan Korea Utara.
Pelatih asal Aceh itu hanya akan menyertakan pemain yang 100 persen fit untuk laga tersebut.
"Saya masih akan melihat sampai sejauh mana kecepatan pemulihan kondisi mereka. Beberapa pemain dalam kondisi kelelahan. Muhammad Fajar juga sempat sakit sebelum melawan Hong Kong. Itulah kenapa saya menggantinya di babak kedua, agar waktu istirahatnya lebih panjang," tutur Fakhri.
Kapten timnas U-19 Indonesia David Maulana menyebut bahwa dia dan rekan-rekannya siap untuk menaklukkan Korea Utara meski sebenarnya mereka hanya perlu minimal hasil seri untuk lolos ke Piala Asia U-19 2020 di Uzbekistan.
David mengaku belum mengetahui secara rinci mengenai kekuatan Korea Utara. Namun, dia menilai bahwa Korea Utara tidak jauh berbeda dengan Hong Kong.
"Mereka hampir sama dengan Hong Kong, tetapi lebih agresif. Kami di tim akan ada evaluasi sekaligus untuk mempersiapkan diri menuju laga tersebut," kata dia.
Indonesia berada di puncak Grup K dengan mengoleksi enam poin dari dua pertandingan. Di peringkat kedua ada Korea Utara yang berpoin empat usai menaklukkan Timor Leste dengan skor 4-0 di hari yang sama.
Sementara di posisi ketiga dan keempat masing-masing diisi oleh Hong Kong, yang mengoleksi satu poin, dan Timor Leste. Timor Leste sendiri dipastikan tidak lolos ke Kualifikasi Piala Asia U-19 2020 setelah selalu kalah di dua laga Grup K.
Dengan demikian, Indonesia tinggal membutuhkan setidak-tidaknya hasil seri kontra Korea Utara di pertandingan pamungkas yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, untuk melaju ke Piala Asia U-19 2020.
"Kami sudah mengetahui gambaran permainan Korea Utara. Rekaman pertandingan mereka juga ada. Itu tentu menjadi modal kami untuk mengetahui kelemahan dan kekuatan mereka," ujar pelatih timnas U-19 Indonesia Fakhri Husaini usai laga kontra Hong Kong di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (8/11) malam.
Baca juga: Fakhri ke suporter: marah ke PSSI kok boikot timnas?
Menurut Fakhri, skuatnya dalam motivasi tinggi untuk menghadapi Korea Utara. Apalagi, Amiruddin Bagas dan kawan-kawan untuk sementara menduduki puncak klasemen Grup K.
Namun, Fakhri menegaskan dirinya tidak akan buru-buru menentukan pemain yang akan diturunkan untuk melawan Korea Utara.
Pelatih asal Aceh itu hanya akan menyertakan pemain yang 100 persen fit untuk laga tersebut.
"Saya masih akan melihat sampai sejauh mana kecepatan pemulihan kondisi mereka. Beberapa pemain dalam kondisi kelelahan. Muhammad Fajar juga sempat sakit sebelum melawan Hong Kong. Itulah kenapa saya menggantinya di babak kedua, agar waktu istirahatnya lebih panjang," tutur Fakhri.
Kapten timnas U-19 Indonesia David Maulana menyebut bahwa dia dan rekan-rekannya siap untuk menaklukkan Korea Utara meski sebenarnya mereka hanya perlu minimal hasil seri untuk lolos ke Piala Asia U-19 2020 di Uzbekistan.
David mengaku belum mengetahui secara rinci mengenai kekuatan Korea Utara. Namun, dia menilai bahwa Korea Utara tidak jauh berbeda dengan Hong Kong.
"Mereka hampir sama dengan Hong Kong, tetapi lebih agresif. Kami di tim akan ada evaluasi sekaligus untuk mempersiapkan diri menuju laga tersebut," kata dia.
Indonesia berada di puncak Grup K dengan mengoleksi enam poin dari dua pertandingan. Di peringkat kedua ada Korea Utara yang berpoin empat usai menaklukkan Timor Leste dengan skor 4-0 di hari yang sama.
Sementara di posisi ketiga dan keempat masing-masing diisi oleh Hong Kong, yang mengoleksi satu poin, dan Timor Leste. Timor Leste sendiri dipastikan tidak lolos ke Kualifikasi Piala Asia U-19 2020 setelah selalu kalah di dua laga Grup K.
Dengan demikian, Indonesia tinggal membutuhkan setidak-tidaknya hasil seri kontra Korea Utara di pertandingan pamungkas yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, untuk melaju ke Piala Asia U-19 2020.