Saham Prancis ditutup menguat, indeks naik tipis 0,17 poin

id saham Prancis,indeks CAC 40

Saham Prancis ditutup menguat, indeks naik tipis 0,17 poin

Arsip aula pengawasan Bursa Efek Paris, Perancis (4/4/2022). Hans Lucas vi/ Joao Luiz Bulcao

Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis ditutup sedikit menguat pada perdagangan Senin waktu setempat (7/11/2022), mencatat kenaikan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris naik tipis 0,17 poin atau 0,00 persen menjadi menetap di 6.416,61 poin.

Indeks CAC 40 melonjak 2,77 persen atau 173,16 poin menjadi 6.416,44 poin pada Jumat (4/11/2022), setelah merosot 0,54 persen atau 33,60 poin menjadi 6.243,28 poin pada Kamis (3/11/2022), dan jatuh 0,81 persen atau 51,37 poin menjadi 6.276,88 poin pada Rabu (2/11/2022).

Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 25 saham berhasil membukukan keuntungan, sementara 15 saham lainnya menderita kerugian.

Renault SA, sebuah perusahaan industri otomotif yang mendesain, memproduksi, memasarkan, dan memperbaiki mobil penumpang dan kendaraan komersial ringan Prancis terangkat 3,77 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham perusahaan pengembang dan pemasaran sistem terintegrasi untuk sektor transportasi multinasional Prancis .Alstom SA yang meningkat 2,62 persen, serta perusahaan industri bank dan suku cadang mobil Compagnie Generale des Etablissements Michelin SCA menguat 2,62 persen.

Baca juga: Saham Jerman berbalik naik tajam, indeks terangkat 2,51 persen
Baca juga: Twitter mulai kenakan langganan 8 dolar AS untuk akun terverifikasi


Sementara itu, Teleperformance SE, sebuah perusahaan jasa manajemen pelanggan yang mengoperasikan call center dan melakukan program untuk menarik pelanggan baru menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terperosok 5,27 persen.

Disusul oleh saham perusahaan jasa keuangan, perbankan dan asuransi multinasional Prancis Societe Generale SA yang terpangkas 2,12 persen, serta perusahaan jasa konstruksi dan konsesi asal Prancis Vinci SA kehilangan 2,09 persen.