Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis berakhir lebih tinggi pada perdagangan Senin waktu setempat (14/11/2022), mencatat keuntungan untuk hari ketiga berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris terangkat 0,22 persen atau 14,55 poin menjadi menetap di 6.609,17 poin.
Indeks CAC 40 bertambah 0,58 persen atau 37,79 poin menjadi 6.594,62 poin pada pada Jumat (11/11/2022), setelah menguat 1,96 persen atau 126,26 poin menjadi 6.556,83 poin pada Kamis (10/11/2022), dan jatuh 0,17 persen atau 10,93 poin menjadi 6.430,57 poin pada Rabu (9/11/2022).
Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen Indeks CAC 40, sebanyak 22 saham berhasil membukukan keuntungan, sementara 18 saham lainnya menderita kerugian. Teleperformance SE, sebuah perusahaan yang menawarkan layanan manajemen hubungan pelanggan dan melakukan program untuk menarik pelanggan baru melonjak 6,68 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan yang merancang, mengembangkan, memproduksi, dan memasarkan sirkuit terpadu semikonduktor STMicroelectronics NV meningkat 3,05 persen, serta perusahaan industri farmasi yang menawarkan obat-obatan, obat generik, suplemen makanan, kosmetik, dan alat kesehatan Sanofi SA menguat 2,01 persen.
Sementara itu Worldline SA, sebuah perusahaan jasa-jasa transaksi dan pembayaran multinasional Prancis menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya merosot 3,12 persen.
Baca juga: Wall Street naik di tengah sentimen positif
Baca juga: Saham Jerman lebih tinggi, indeks DAX 40 menguat 0,62 persen
Disusul oleh saham perusahaan yang mendesain, memproduksi, dan mendistribusikan aksesori dan pakaian mewah pribadi multinasional Prancis Hermes International SCA tergelincir 1,33 persen, serta perusahaan pemasok sistem dan peralatan kedirgantaraan dan pertahanan Prancis Safran SA kehilangan 1,32 persen.