Jakarta (ANTARA) - Pebasket Shannon Evans II menjadi pemain asing ketiga atau terakhir yang bergabung ke Satria Muda Pertamina Jakarta, menjelang playoffs Indonesian Basketball League (IBL) 2025, yang dimulai pada 26 Juni mendatang.
Dalam laman IBL yang dikutip di Jakarta, Kamis, point guard berumur 30 tahun itu menyusul Amine Noua dan Artem Pustovyi yang juga baru bergabung dalam pekan ke-18 dan ke-19 ini.
"Kami memang butuh pemain dengan kemampuan yang di atas rata-rata untuk menghadapi partai-partai penting di playoffs nanti," kata pelatih Satria Muda Pertamina Jakarta Youbel Sondakh.
Ia menjelaskan, Shannon salah satu yang masuk dalam radar manajemen dan menyatakan bersedia mencoba pengalaman bermain di IBL. Selain itu, lanjut dia, manajemen juga sudah mendapatkan informasi bahwa pebasket berdarah Amerika Serikat-Guinea itu berperilaku bagus, sehingga bisa cepat beradaptasi dengan tim.
"Saya juga berbicara dengan para pelatih yang sempat melatih dia dan mereka bilang Shannon adalah pemain yang punya kelakuan (attitude) bagus di lapangan baik saat berlatih maupun bertanding," ujar legenda bola basket Indonesia itu.
Baca juga: Prawira balas kekalahan Kesatria Bengawan Solo dengan skor 78-66
Satria Muda Pertamina Jakarta resmi memperkenalkan Shannon Evans II sebagai pemain asing ketiga yang bergabung dalam batas waktu sebelum playoffs atau tiga laga terakhir yang akan dilakoni tim, sebelum babak reguler musim ini berakhir.
Pemain berpostur tubuh setinggi 1,85 meter itu diproyeksikan untuk menggantikan peran Le'Bryan Nash, yang baru dilepas sehari lalu.
Pemain berjuluk Shannito tersebut punya rekam jejak di sejumlah liga-liga besar di Eropa.
Tercatat pemain itu pernah memperkuat tim-tim kuat seperti Real Betis, Valencia, Joventut Baladona, hingga MoraBanc Andorra.
Meski dirinya tidak terpilih dalam Draft NBA 2018, dia pernah bermain untuk Houston Rockets di Summer League, pada tahun yang sama.
Baca juga: Prawira balas kekalahan Kesatria Bengawan Solo dengan skor skor 78-66
Beberapa catatan prestasi yang dimiliki Evans, antara lain second-team All-MAC (2015), All-Liga ACB Second Team (2022), Liga ACB Assist Leader (2022).
Dia juga pernah bermain di EuroLeague bersama Valencia Basket.
Shannon Evans terakhir bermain untuk MoraBanc Andorra di Liga ACB musim 2024-2025.
Dalam 27 pertandingan, dia membukukan rata-rata 12,9 poin per gim (ppg), 2,8 rebound per gim (rpg), 4,6 assist per gim (apg), dan 1,5 steal per gim (spg).
Jumlah assist itu diyakini akan dibutuhkan Satria Muda Pertamina Jakarta untuk meningkatkan performanya pemain yang lain.
