Mataram (ANTARA) - Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, siap memfasilitasi vaksinasi COVID-19 bagi kalangan lanjut usia (lansia), dengan sistem layanan jemput bola guna mendukung cakupan vaksin lansia dengan target 13.366 orang.
"Untuk meningkatkan cakupan vaksinasi COVID-19 bagi lansia, kami akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk memberikan layanan vaksinasi melalui layanan jemput bola di rumah masing-masing lansia," kata Ketua GOW Kota Mataram Hj Waridah Mujiburrahman di Mataram, Selasa.
Pernyataan itu disampaikan Waridah seusai dilantik secara resmi oleh Wakil Wali Kota Mataram TGH Mujiburrahman sebagai Ketua GOW Kota Mataram bersama jajaran pengurus GOW lainnya periode 2021-2026.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Mataram per tanggal 31 Maret 2021, cakupan vaksinasi lansia tahap pertama di Mataram, baru mencapai sekitar 56,73 persen atau 7.582 lansia dari target 13.366 lansia.
Terkait dengan itu, lanjut Waridah, GOW Kota Mataram dalam hal ini akan mengambil peran membantu meningkatkan cakupan vaksinasi COVID-19 khususnya bagi kalangan lansia.
Selain memfasilitasi layanan vaksinasi jemput bola, GOW bersama para pengurus lainnya juga akan turun memberikan edukasi kepada masyarakat agar tetap disiplin melakukan upaya pencegahan penularan COVID-19.
"Upaya pencegahan COVID-19 yang paling sederhana yang harus diterapkan masyarakat adalah dengan gerakan 5M yakni menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan serta mengurangi mobilitas," katanya.
Di samping itu, lanjutnya, melakukan vaksinasi COVID-19 dengan datang ke fasilitas kesehatan (faskes) yang telah disiapkan Pemerintah Kota Mataram. Pasalnya, vaksinasi merupakan salah satu ikhtiar pemerintah meningkatkan kekebalan tubuh warga agar terhindar dari virus COVID-19.
"Karena itu, bagi masyarakat yang sehat silakan datang ke faskes untuk divaksin bisa di 11 puskesmas dan posko vaksin yang disiapkan di kelurahan. Untuk lansia kita akan fasilitasi melalui layanan jemput bola," katanya.
Sementara menyinggung tentang program prioritas GOW lainnya, Waridah belum dapat menyebut program-program yang muluk-muluk mengingat anggaran yang ada sangat terbatas.
"Untuk target tahap awal kegiatan kita sifatnya masih edukasi terkait dengan kesehatan di tengah pandemi COVID-19 dan kegiatan bakti sosial untuk lanjut usia," katanya.
"Untuk meningkatkan cakupan vaksinasi COVID-19 bagi lansia, kami akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk memberikan layanan vaksinasi melalui layanan jemput bola di rumah masing-masing lansia," kata Ketua GOW Kota Mataram Hj Waridah Mujiburrahman di Mataram, Selasa.
Pernyataan itu disampaikan Waridah seusai dilantik secara resmi oleh Wakil Wali Kota Mataram TGH Mujiburrahman sebagai Ketua GOW Kota Mataram bersama jajaran pengurus GOW lainnya periode 2021-2026.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Mataram per tanggal 31 Maret 2021, cakupan vaksinasi lansia tahap pertama di Mataram, baru mencapai sekitar 56,73 persen atau 7.582 lansia dari target 13.366 lansia.
Terkait dengan itu, lanjut Waridah, GOW Kota Mataram dalam hal ini akan mengambil peran membantu meningkatkan cakupan vaksinasi COVID-19 khususnya bagi kalangan lansia.
Selain memfasilitasi layanan vaksinasi jemput bola, GOW bersama para pengurus lainnya juga akan turun memberikan edukasi kepada masyarakat agar tetap disiplin melakukan upaya pencegahan penularan COVID-19.
"Upaya pencegahan COVID-19 yang paling sederhana yang harus diterapkan masyarakat adalah dengan gerakan 5M yakni menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan serta mengurangi mobilitas," katanya.
Di samping itu, lanjutnya, melakukan vaksinasi COVID-19 dengan datang ke fasilitas kesehatan (faskes) yang telah disiapkan Pemerintah Kota Mataram. Pasalnya, vaksinasi merupakan salah satu ikhtiar pemerintah meningkatkan kekebalan tubuh warga agar terhindar dari virus COVID-19.
"Karena itu, bagi masyarakat yang sehat silakan datang ke faskes untuk divaksin bisa di 11 puskesmas dan posko vaksin yang disiapkan di kelurahan. Untuk lansia kita akan fasilitasi melalui layanan jemput bola," katanya.
Sementara menyinggung tentang program prioritas GOW lainnya, Waridah belum dapat menyebut program-program yang muluk-muluk mengingat anggaran yang ada sangat terbatas.
"Untuk target tahap awal kegiatan kita sifatnya masih edukasi terkait dengan kesehatan di tengah pandemi COVID-19 dan kegiatan bakti sosial untuk lanjut usia," katanya.