Mataram (ANTARA) - Gubernur Nusa Tenggara Barat, H Zulkieflimansyah melepas sebanyak 16 peserta kafilah yang akan mengikuti Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Nasional XXVI tahun 2021 di Kota Sofifi, Provinsi Maluku Utara pada 14 - 23 Oktober.

Gubernur NTB, Zulkieflimansyah saat memberikan sambutan sekaligus melepas secara resmi Kafilah STQ NTB dalam keterangan tertulis diterima wartawan di Mataram, Rabu  menyampaikan pesan bahwa mengikuti kompetisi bukan hanya mengejar kemenangan.

Tapi yang terpenting adalah sahabatnya lebih banyak, iman makin bertambah dan kebaikan dari lantunan firman-firman Allah SWT dapat dibawa pulang kemudian mengajarkan kepada orang lain. Sebab, percuma jadi sang juara namun meninggalkan kenangan buruk bagi orang lain, tambah dia.

"Sang juara itu mereka yang mampu menautkan hati, ikhlaskan niat dan perbanyak kebaikan sehingga orang mengatakan bahwa kafilah NTB seperti Al Quran yang berjalan," ujar Gubernur yang didampingi Sekda NTB, H Lalu Gita Ariadi dan Asisten I Setda NTB, Hj Baiq Eva Nurcahya Ningsih.

Gubernur NTB menegaskan STQ merupakan momentum yang bisa memperbaiki dan menjanjikan masa depan yang cerah, namun juga bisa menyisakan keburukan jika tidak dibarengi akhlak dan moral yang baik. Karena Alquran merupakan pedoman telah termaktub dalam kehidupan dalam kehidupan manusia.

"Untuk itu, saya berharap kepada adik-adik yang mengikuti STQ Nasional untuk selalu menikmati proses kompetisi. Karena semangat kita mencintai Quran itu lebih penting dibanding juara yang kita raih," harap doktor ekonomi industri tersebut.

Sementara Kepala Biro Kesra Setda NTB, Sahnan menjelaskan, dari 16 peserta kafilah NTB telah mengikuti pemusatan latihan (TC) yang dilatih oleh tujuh pelatih atau pembina STQ Nasional selama tiga hari, sejak tanggal 10 - 12 Oktober 2021 di Hotel Grand Legi Mataram.

"Dari semua peserta tersebut, akan mengikuti beberapa cabang dan golongan yang dimusabaqahkan pada STQ Nasional di Maluku Utara ke depan," jelasnya.

Adapun cabang dan golongan yang akan dimusabaqahkan, antara lain Cabang Tilawatil Al Quran golongan anak-anak sebanyak dua peserta. Cabang Tilawatil Al Quran Golongan Dewasa diikuti sebanyak dua peserta.

Kemudian Cabang Hifzhil Quran golongan 1 juz dan tilawah, Cabang Hifzhil Quran golongan 5 juz dan tilawah, Cabang Hifzhil Quran golongan 10 juz dan tilawah, Cabang Hifzhil Quran golongan 20 juz dan tilawah serta Cabang Hifzhil Quran golongan 30 juz dan tilawah masing-masing diikuti sebanyak dua peserta. Sementara, Cabang Tafsir Al Quran Bahasa Arab akan diikuti dua peserta juga.

"Dari semua cabang dan golongan itu masing-masing akan diikuti dua peserta kafilah NTB. Selain itu, dari 16 peserta kafilah itu akan didampingi oleh tujuh pelatih atau pembina STQ, sehingga total keseluruhan kafilah dari NTB berjumlah 23 orang peserta," katanya.

Pewarta : Nur Imansyah
Editor : Riza Fahriza
Copyright © ANTARA 2025