Mataram (ANTARA) - Assosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) Nusa Tenggara Barat menyatakan siap mendukung dan menyukseskan perhelatan World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika pada 19-21 November 2021.
"Mari kita semua sebagai masyarakat NTB menunjukkan kepada dunia bahwa kita bisa menjadi tuan rumah yang baik, ramah dan bisa memberikan rasa nyaman dan aman bagi para tamu dari seluruh dunia," kata Ketua APKLI NTB, Abdul Majid di Mataram, Rabu.
APKLI juga mengimbau, seluruh jajarannya untuk berpartisipasi dalam menjaga keamanan dan kenyamanan selama gelaran even internasional itu berlangsung di kawasan The Mandalika, Lombok Tengah tersebut.
Majid mengatakan, APKLI juga mendukung jajaran TNI Polri untuk menjaga keamanan demi kondisifitas daerah. Terutama saat NTB menjadi tuan rumah even internasional.
"Kami juga mendukung TNI Polri untuk menindak tegas oknum-oknum yang sekiranya akan mengganggu keamanan menjelang akan diselenggarakannya WSBK ini. Siapa pun itu jika sekiranya akan mengganggu terselenggarnya event ini, maka harus diamankan dan ditertibkan," tegas Abdul Majid.
Menurut Majid, menjelang WSBK ini segenap komponen masyarakat NTB harus memiliki komitmen bersama demi menjaga citra daerah NTB dan Indonesia secara umum.
"Kesuksesan WSBK ini mempertaruhkan nama baik daerah dan juga bangsa. Kita harus punya semangat kolektif untuk mensukseskannya," katanya.
"Mari kita semua sebagai masyarakat NTB menunjukkan kepada dunia bahwa kita bisa menjadi tuan rumah yang baik, ramah dan bisa memberikan rasa nyaman dan aman bagi para tamu dari seluruh dunia," kata Ketua APKLI NTB, Abdul Majid di Mataram, Rabu.
APKLI juga mengimbau, seluruh jajarannya untuk berpartisipasi dalam menjaga keamanan dan kenyamanan selama gelaran even internasional itu berlangsung di kawasan The Mandalika, Lombok Tengah tersebut.
Majid mengatakan, APKLI juga mendukung jajaran TNI Polri untuk menjaga keamanan demi kondisifitas daerah. Terutama saat NTB menjadi tuan rumah even internasional.
"Kami juga mendukung TNI Polri untuk menindak tegas oknum-oknum yang sekiranya akan mengganggu keamanan menjelang akan diselenggarakannya WSBK ini. Siapa pun itu jika sekiranya akan mengganggu terselenggarnya event ini, maka harus diamankan dan ditertibkan," tegas Abdul Majid.
Menurut Majid, menjelang WSBK ini segenap komponen masyarakat NTB harus memiliki komitmen bersama demi menjaga citra daerah NTB dan Indonesia secara umum.
"Kesuksesan WSBK ini mempertaruhkan nama baik daerah dan juga bangsa. Kita harus punya semangat kolektif untuk mensukseskannya," katanya.