Jakarta (ANTARA) - Ferrari bersiap untuk kembali berkompetisi pada 24 Hours of Le Mans tahun depan untuk mengincar status juara umum pada ajang balap ketahanan itu setelah setengah abad. Chief Executive Ferrari Benedetto Vigna, memaparkan rencana bisnis pabrikan mobil asal Italia itu,
Ia mengatakan Ferrari berada dalam jalurnya untuk kembali ke kelas tertinggi di Le Mans pada 2023 dengan mobil Hypercar mereka, setelah didukung kesuksesan mereka di kelas GT, kategori yang lebih rendah, pada kejuaraan dunia ketahanan FIA tahun lalu.
"Mendebarkan mengetahui bahwa kurang dari satu tahun lagi, kami akan berkompetisi untuk kemenangan mutlak di Le Mans 24 Hours," kata Vigna dikutip Reuters, Kamis.
Baca juga: Pierson pebalap termuda di Le Mans 24 Hours
Baca juga: Bos Formula E sebut sirkuit Jakarta bakal jadi tantangan pebalap
Ia mengatakan Ferrari berada dalam jalurnya untuk kembali ke kelas tertinggi di Le Mans pada 2023 dengan mobil Hypercar mereka, setelah didukung kesuksesan mereka di kelas GT, kategori yang lebih rendah, pada kejuaraan dunia ketahanan FIA tahun lalu.
"Mendebarkan mengetahui bahwa kurang dari satu tahun lagi, kami akan berkompetisi untuk kemenangan mutlak di Le Mans 24 Hours," kata Vigna dikutip Reuters, Kamis.
Baca juga: Pierson pebalap termuda di Le Mans 24 Hours
Baca juga: Bos Formula E sebut sirkuit Jakarta bakal jadi tantangan pebalap