Denpasar (ANTARA) -
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta mendorong pengembangan sektor ekonomi masyarakat melalui koperasi saat menjadi narasumber acara rapat koordinasi daerah di Prime Plaza Hotel Sanur, Denpasar, Bali, Rabu.
Selain mendorong perekonomian masyarakat melalui koperasi, Bupati Nyoman Suwirta juga meminta para penggiat koperasi memiliki jiwa untuk berbagi pengetahuan kepada masyarakat agar tercipta banyak lapangan kerja dan ekonomi masyarakat semakin membaik.
"Apabila ingin mengembangkan koperasi, perlu kiranya menerapkan prinsip koperasi berkonsep demokratis, dan mempunyai sumber daya manusia yang mumpuni di bidang koperasi, serta menguasai beberapa strategi pemasaran salah satunya menjalin kerja sama antar koperasi," kata dia.
"Jangan hanya sekedar mengecek angka-angka pada laporan, tetapi dicek juga apakah para anggota sudah semua memiliki pendidikan mengenai koperasi, karena kekuatan koperasi berasal dari SDM anggotanya," kata dia.
Bupati Suwirta yang sudah 27 berpengalaman menekuni koperasi menegaskan koperasi merupakan suatu wadah ekonomi yang terkonsep dengan baik dari hulu sampai hilir dan terdapat prinsip kebersamaan, sehingga menimbulkan terciptanya konsep ekonomi gotong royong.
“Apabila keinginan kita untuk berbagi tinggi, maka koperasi akan menjadi suatu kekuatan yang luar biasa, tetapi jika kita tidak siap untuk berbagi, maka koperasi dapat menjadi ancaman bagi hidup kita,” kata dia.
Baca juga: Sebanyak 443 koperasi di NTB dibubarkan
Baca juga: Menkop Teten dorong pemulihan UMKM NTT lewat Exotic Tenun Fest
Kegiatan seminar bertemakan "Sinkronisasi Program Prioritas Provinsi dengan Kabupaten/Kota untuk Membangun Ekosistem UMKM dan Koperasi yang Tangguh sebagai Pelaksanaan Peta Jalan Ekonomi Kerthi Bali, dalam Bali Era Baru" merupakan kegiatan yang digagas oleh Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bali. Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka mengintegrasikan program kewirausahaan usaha mikro, kecil menengah dan koperasi Provinsi dengan Kabupaten/Kota di Bali.
Selain mendorong perekonomian masyarakat melalui koperasi, Bupati Nyoman Suwirta juga meminta para penggiat koperasi memiliki jiwa untuk berbagi pengetahuan kepada masyarakat agar tercipta banyak lapangan kerja dan ekonomi masyarakat semakin membaik.
Dalam materinya yang berjudul "Strategi sinergi dan kolaborasi antara koperasi dan UMKM untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas koperasi sektor riil dan meningkatkan produktivitas UMKM" Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menyatakan koperasi merupakan lembaga ekonomi yang sangat luar biasa berpengaruh terhadap pergerakan perekonomian yang membutuhkan sinergitas antar pengelola koperasi itu sendiri.
"Apabila ingin mengembangkan koperasi, perlu kiranya menerapkan prinsip koperasi berkonsep demokratis, dan mempunyai sumber daya manusia yang mumpuni di bidang koperasi, serta menguasai beberapa strategi pemasaran salah satunya menjalin kerja sama antar koperasi," kata dia.
Bupati Suwirta berharap Dinas Koperasi melakukan pembinaan koperasi untuk meningkatkan kemampuan bidang manajemen akuntansi para pegawai dengan penguatan yang perlu dan menanamkan pengertian kepada masyarakat untuk mendirikan koperasi tidak hanya untuk mendapatkan hibah saja, serta mengurus hal-hal yang sifatnya administratif melulu.
"Jangan hanya sekedar mengecek angka-angka pada laporan, tetapi dicek juga apakah para anggota sudah semua memiliki pendidikan mengenai koperasi, karena kekuatan koperasi berasal dari SDM anggotanya," kata dia.
Baca juga: Sebanyak 443 koperasi di NTB dibubarkan
Baca juga: Menkop Teten dorong pemulihan UMKM NTT lewat Exotic Tenun Fest