Jakarta (ANTARA) - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol Timur Pradopo melakukan mutasi terhadap 10 perwira tinggi (pati) di jajaran kepolisian dengan Telegram Rahasia (TR) Nomor 2456/XII/2012.
     Sepuluh pati tersebut adalah Irjen Pol Anang Iskandar menduduki jabatan baru sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) menggantikan Komjen Pol Gregorius Mere dalam rangka pensiun.
     Sedangkan jabatan Gubernur Akademi Kepolisian (Akpol) yang ditinggalkan Anang digantikan oleh Brigjen Pol Eko Hadi Sutedjo yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Banten.
     Sedangkan jabatan Kapolda Banten digantikan oleh Brigjen Pol Eddy Sumantri yang sebelumnya menjabat sebagai Wakapolda Jawa Timur.
     Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Kabaintelkam) dari Komjen Pol Pratiknyo digantikan oleh Komjen Pol Imam Sudjarwo, selanjutnya Pratiknyo dalam rangka pensiun.
     Jabatan Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) yang ditinggal Komjen Pol Imam Sudjarwo ditempati posisinya oleh Komjen Pol Oegroseno, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Lembaga Pendidikan Kepolisian (Lemdikpol).
     Jabatan Lemdikpol yang ditinggal Oegroseno digantikan oleh Irjen Pol Budi Gunawan yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Bali, sedangkan posisi Budi digantikan oleh Irjen Arif Wachyunadi yang sebelumnya menjabat sebagai Staf Ahli Sosial Politik (Sahlisospol) Kapolri.
     Sementara itu, Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Hubungan Masyarakat (Humas) Mabes Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar di Jakarta, Selasa terkait mutasi mengatakan bahwa mutasi dilakukan karena adanya para pati yang sudah memasuki masa pensiun.

(S035/N005)

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024