Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menyatakan, empat even di Nusa Tenggara Barat telah masuk dalam Kharisma Even Nusatnara 2023 dan paling banyak bila dibandingkan dengan provinsi lainnya.
"Salah satu even yang masuk kharisma even Nusantara Bau Nyale yang dilaksanakan ini," kata Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Kemenparekraf Republik Indonesia, Vinsensius Jemadu usai acara perayaan malam puncak Bau Nyale 2023 di Pantai Tanjung An, Jumat.
Ia mengatakan, tiga even lainnya yakni Festival Senggigi Sunset Jazz bulan Agustus, Gili Festival bulan September dan Festival Perang Topat bulan November 2023. NTB juga memiliki destinasi wisata lengkap, yakni alam, budaya dan buatan.
"Luar biasa budaya yang dilestarikan ini dan NTB punya destinasi buatan ajang MotoGP dan WSBK," katanya.
"Di semua provinsi, NTB paling banyak kharisma even nusantara," katanya.
Ia mengatakan, salah satu kunci pemulihan ekonomi adalah dengan menciptakan even sebanyak mungkin, karena memiliki dampak positif yang cukup banyak bagi masyarakat. Selain itu, bisa mendorong geliat ekonomi masyarakat dengan banyaknya para pelaku UMKM yang mengambil bagian secara aktif.
"Semakin banyak even, geliat ekonomi semakin meningkat," katanya.
Selain itu, penyelenggaraan even bisa memberikan hiburan bagi masyarakat di tengah perubahan global dan pasca pandemi COVID-19.
"Kami berharap kabupaten lain bisa menciptakan banyak even untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat," katanya.
Untuk diketahui, Pemkab Lombok Tengah melakukan rapat koordinasi (Rakor) pemantapan berbagai persiapan untuk even nyale yang akan berlangsung 10-11 Februari mendatang. Dari hasil rapat di putuskan acara seremonial akan berlangsung di Pantai Tanjung An dan acara Bau Nyale tetap akan berlangsung di Pantai Seger.
"Salah satu even yang masuk kharisma even Nusantara Bau Nyale yang dilaksanakan ini," kata Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Kemenparekraf Republik Indonesia, Vinsensius Jemadu usai acara perayaan malam puncak Bau Nyale 2023 di Pantai Tanjung An, Jumat.
Ia mengatakan, tiga even lainnya yakni Festival Senggigi Sunset Jazz bulan Agustus, Gili Festival bulan September dan Festival Perang Topat bulan November 2023. NTB juga memiliki destinasi wisata lengkap, yakni alam, budaya dan buatan.
"Luar biasa budaya yang dilestarikan ini dan NTB punya destinasi buatan ajang MotoGP dan WSBK," katanya.
"Di semua provinsi, NTB paling banyak kharisma even nusantara," katanya.
Ia mengatakan, salah satu kunci pemulihan ekonomi adalah dengan menciptakan even sebanyak mungkin, karena memiliki dampak positif yang cukup banyak bagi masyarakat. Selain itu, bisa mendorong geliat ekonomi masyarakat dengan banyaknya para pelaku UMKM yang mengambil bagian secara aktif.
"Semakin banyak even, geliat ekonomi semakin meningkat," katanya.
Selain itu, penyelenggaraan even bisa memberikan hiburan bagi masyarakat di tengah perubahan global dan pasca pandemi COVID-19.
"Kami berharap kabupaten lain bisa menciptakan banyak even untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat," katanya.
Untuk diketahui, Pemkab Lombok Tengah melakukan rapat koordinasi (Rakor) pemantapan berbagai persiapan untuk even nyale yang akan berlangsung 10-11 Februari mendatang. Dari hasil rapat di putuskan acara seremonial akan berlangsung di Pantai Tanjung An dan acara Bau Nyale tetap akan berlangsung di Pantai Seger.