Jakarta (ANTARA) - Irawati Moerid Tennis Competition (IMTC) berkomitmen memberikan kesempatan kepada petenis junior untuk mengasah kemampuan diri dengan menggelar kompetisi bertajuk Kejurnas Tenis Junior IMTC Piala Panglima TNI 2023 pada 12-18 Maret di Cilandak, Jakarta Timur.
Direktur Turnamen Irawati Moerid mengatakan, ajang kali ini bergulir berkat dukungan penuh dari Panglima TNI Laksamana Yudo Margono dan diprakarsai Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Widodo Dwi Purwanto.
"Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Panglima TNI yang telah memberikan kesempatan kepada petenis junior untuk bertanding di lapangan tenis Marines Sport Center," kata Irawati di Marines Sport Center Cilandak, Sabtu.
Sebanyak 290 petenis dari 23 provinsi di Tanah Air turut ambil bagian dalam ajang IMTC Piala Panglima TNI yang merupakan Turnamen Diakui Pelti (TDP). Mereka terbagi dalam 10 kategori usia yakni 10 tahun putra/putri, 12 tahun putra/putri, 14 tahun putra/putri, 16 tahun putra/putri, serta 18 tahun putra/putri. "Selain itu ada juga kelompok usia delapan tahun atau red ball dan 10 tahun atau orange ball yang bersaing dalam ajang ini," ujar Irawati yang juga merupakan seorang mantan petenis nasional.
Menurut Irawati, turnamen seperti ini penting dilakukan untuk memberikan kesempatan dan jam terbang petenis junior sebelum nantinya berkiprah di level yang lebih tinggi. "Juara lahir karena kompetisi. Jadi kompetisi itu penting. Petenis Indonesia, khususnya junior harus mendapatkan kesempatan lebih banyak bertanding. Itu menjadi kunci prestasi," katanya menjelaskan. "Panglima TNI sangat menghargai prestasi apa pun, selama itu mengharumkan Indonesia dan olahraga termasuk yang bisa mengangkat harkat martabat bangsa," ujar Irawati menambahkan.
Baca juga: Juara bertahan petenis Alcaraz capai semifinal Rio Open
Baca juga: Petenis Aldila/Kato melaju ke semifinal WTA 1000 Indian Wells
Mantan petenis nasional berusia 53 tahun itu juga berkomitmen untuk terus menggelar kompetisi tenis di berbagai daerah di Tanah Air. "Potensi petenis kita banyak di daerah. Hanya saja mereka membutuhkan kesempatan bertanding. Bila harus ke Jakarta butuh biaya yang tidak sedikit. Jadi IMTC membawa turnamen ke berbagai daerah," pungkas Irawati.
Direktur Turnamen Irawati Moerid mengatakan, ajang kali ini bergulir berkat dukungan penuh dari Panglima TNI Laksamana Yudo Margono dan diprakarsai Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Widodo Dwi Purwanto.
"Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Panglima TNI yang telah memberikan kesempatan kepada petenis junior untuk bertanding di lapangan tenis Marines Sport Center," kata Irawati di Marines Sport Center Cilandak, Sabtu.
Sebanyak 290 petenis dari 23 provinsi di Tanah Air turut ambil bagian dalam ajang IMTC Piala Panglima TNI yang merupakan Turnamen Diakui Pelti (TDP). Mereka terbagi dalam 10 kategori usia yakni 10 tahun putra/putri, 12 tahun putra/putri, 14 tahun putra/putri, 16 tahun putra/putri, serta 18 tahun putra/putri. "Selain itu ada juga kelompok usia delapan tahun atau red ball dan 10 tahun atau orange ball yang bersaing dalam ajang ini," ujar Irawati yang juga merupakan seorang mantan petenis nasional.
Menurut Irawati, turnamen seperti ini penting dilakukan untuk memberikan kesempatan dan jam terbang petenis junior sebelum nantinya berkiprah di level yang lebih tinggi. "Juara lahir karena kompetisi. Jadi kompetisi itu penting. Petenis Indonesia, khususnya junior harus mendapatkan kesempatan lebih banyak bertanding. Itu menjadi kunci prestasi," katanya menjelaskan. "Panglima TNI sangat menghargai prestasi apa pun, selama itu mengharumkan Indonesia dan olahraga termasuk yang bisa mengangkat harkat martabat bangsa," ujar Irawati menambahkan.
Baca juga: Juara bertahan petenis Alcaraz capai semifinal Rio Open
Baca juga: Petenis Aldila/Kato melaju ke semifinal WTA 1000 Indian Wells
Mantan petenis nasional berusia 53 tahun itu juga berkomitmen untuk terus menggelar kompetisi tenis di berbagai daerah di Tanah Air. "Potensi petenis kita banyak di daerah. Hanya saja mereka membutuhkan kesempatan bertanding. Bila harus ke Jakarta butuh biaya yang tidak sedikit. Jadi IMTC membawa turnamen ke berbagai daerah," pungkas Irawati.