Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy berpesan pada Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo untuk menuntaskan persiapan SEA Games 2023 di Kamboja. Hal itu disampaikan Muhadjir yang juga sebagai Pelaksana Tugas Menpora menyusul pelantikan Dito Ariotedjo sebagai Menpora definitif di Istana Negara, Jakarta, Senin.
"Terutama untuk menuntaskan rencana SEA Games harus disiapkan betul, mulai dari penganggaran, tim yang mau dikirim. Walaupun sudah ada tim supervisi tapi saya kira Kemenpora punya wewenang penuh untuk melakukan 'policy adjusment'," kata Muhadjir di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.
Muhadjir juga berpesan agar Indonesia pada SEA Games nanti tidak hanya mengirim atlet-atlet yang diperkirakan dapat meraih medali. Ia ingin Menpora Dito dapat memberi kesempatan kepada atlet-atlet yang memiliki masa depan bagus untuk dapat berkompetisi di pesta olahraga se-Asia Tenggara itu. Dengan demikian, mereka memiliki pengalaman di turnamen internasional.
Muhadjir mengakui belum bertemu secara langsung dengan Dito. Namun demikian, ia menyampaikan agar Menpora dapat membenahi kepengurusan cabang olahraga yang bermasalah.
"Tidak boleh apabila ada kepengurusan dari cabang olahraga yang bermasalah mengakibatkan atlet jadi korban, terutama dalam 'event' internasional. Itu yang akan saya minta betul diperhatikan Mas Dito, Menpora yang baru," kata Muhadjir.
Muhadjir menambahkan serah terima jabatan dengan Menpora Dito Ariotedjo akan dilakukan pada Selasa (4/4). Adapun Presiden RI Joko Widodo melantik politisi muda Partai Golkar Dito Ariotedjo sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga di Istana Negara, Jakarta, Senin.
Baca juga: Sprinter Valentine Lonteng siap buat kejutan di SEA Games 2023
Baca juga: Pelari Odekta optimistis pertahankan emas di SEA Games 2023
Pelantikan Dito Ariotedjo berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 26/P Tahun 2023 tentang Pengangkatan Menteri Pemuda dan Olahraga Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024. Dito Ariotedjo menggantikan Zainudin Amali yang telah mengajukan surat pengunduran diri selaku Menpora sejak 9 Maret 2023.
"Terutama untuk menuntaskan rencana SEA Games harus disiapkan betul, mulai dari penganggaran, tim yang mau dikirim. Walaupun sudah ada tim supervisi tapi saya kira Kemenpora punya wewenang penuh untuk melakukan 'policy adjusment'," kata Muhadjir di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.
Muhadjir juga berpesan agar Indonesia pada SEA Games nanti tidak hanya mengirim atlet-atlet yang diperkirakan dapat meraih medali. Ia ingin Menpora Dito dapat memberi kesempatan kepada atlet-atlet yang memiliki masa depan bagus untuk dapat berkompetisi di pesta olahraga se-Asia Tenggara itu. Dengan demikian, mereka memiliki pengalaman di turnamen internasional.
Muhadjir mengakui belum bertemu secara langsung dengan Dito. Namun demikian, ia menyampaikan agar Menpora dapat membenahi kepengurusan cabang olahraga yang bermasalah.
"Tidak boleh apabila ada kepengurusan dari cabang olahraga yang bermasalah mengakibatkan atlet jadi korban, terutama dalam 'event' internasional. Itu yang akan saya minta betul diperhatikan Mas Dito, Menpora yang baru," kata Muhadjir.
Muhadjir menambahkan serah terima jabatan dengan Menpora Dito Ariotedjo akan dilakukan pada Selasa (4/4). Adapun Presiden RI Joko Widodo melantik politisi muda Partai Golkar Dito Ariotedjo sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga di Istana Negara, Jakarta, Senin.
Baca juga: Sprinter Valentine Lonteng siap buat kejutan di SEA Games 2023
Baca juga: Pelari Odekta optimistis pertahankan emas di SEA Games 2023
Pelantikan Dito Ariotedjo berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 26/P Tahun 2023 tentang Pengangkatan Menteri Pemuda dan Olahraga Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024. Dito Ariotedjo menggantikan Zainudin Amali yang telah mengajukan surat pengunduran diri selaku Menpora sejak 9 Maret 2023.