Frankfurt (ANTARA) - Saham-saham Jerman berakhir lebih rendah pada perdagangan Selasa (16/5) waktu setempat, berbalik melemah dari keuntungan 2 hari berturut-turut, dengan indeks acuan DAX 40 di Bursa Efek Frankfurt terpangkas 0,12 persen atau 19,31 poin menjadi menetap di 15.897,93 poin.
Indeks DAX 40 terkerek 0,02 persen atau 3,42 poin menjadi 15.917,24 poin pada hari Senin (15/5) setelah menguat 0,50 persen atau 78,91 poin menjadi 15.913,82 poin pada hari Jumat (12/5), dan tergelincir 0,39 persen atau 61,32 poin menjadi 15.834,91 poin pada hari Kamis (11/5).
Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks DAX 40, sebanyak 12 saham berhasil mencatat keuntungan, sementara 28 saham lainnya mengalami kerugian.
Bursa Efek Frankfurt terhitung sejak 20 September 2021 secara resmi memperluas komponen indeks DAX 30 menjadi 40 saham atau menjadi indeks DAX 40. Zalando SE (perusahaan yang menyediakan jasa penjualan aksesoris fesyen untuk pria dan wanita secara daring) mencatat kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya tergelincir 2,84 persen.
Disusul oleh saham perusahaan multinasional Jerman yang memproduksi sepatu olahraga, peralatan dan perlengkapan olahraga Adidas AG merosot 2,44 persen. Berikutnya perusahaan industri perangkat medis dan teknologi medis Jerman Siemens Healthineers AG kehilangan 2,26 persen.
Di sisi lain, Siemens Energy AG (perusahaan energi yang menawarkan pembangkit listrik, transmisi, konsultasi teknis, serta layanan pengoperasian dan pemeliharaan) terangkat 2,97 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan.
Baca juga: Saham Inggris berakhir positif, indeks terangkat 0,30 persen
Baca juga: Saham Prancis hentikan reli 3-hari, indeks merosot 0,16 persen
Diikuti oleh saham perusahaan yang memproduksi pesawat tempur, pesawat terbang komersial, dan peralatan militer multinasional Eropa Airbus SE bertambah 2,57 persen. Selanjutnya perusahaan produsen semikonduktor terbesar di Jerman Infineon Technologies AG menguat 2,26 persen.