Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat menyatakan, dari 94 jamaah calon haji (JCH) cadangan, sebanyak 70 orang dipastikan berangkat menuju tanah suci Mekkah 2023 untuk melaksanakan ibadah haji.

"Sebanyak 876 jamaah diberangkatkan ke tanah suci, setelah kuota haji Lombok Tengah mengalami penambahan dari sebelumnya hanya 844 orang," kata Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Lombok Tengah, H Lalu Samsul Hadi di Praya, Selasa.

Ia mengatakan, adanya penambahan kuota haji 2023 untuk Kabupaten Lombok Tengah tersebut membuat JCH yang masuk dalam daftar cadangan bisa diberangkatkan menuju tanah suci Makkah.

"Sebanyak 876 JCH itu meliputi 806 JCH reguler dan 70 JCH cadangan," katanya.

Ia menjelaskan, Kemenag Lombok Tengah mendapatkan kuota haji sebanyak 844 orang, namun dari kuota tersebut 38 orang belum melunasi Bipih atau mereka menunda keberangkatan dengan berbagai alasan.

"Mulai dari sakit, meninggal dunia hingga menunda karena ingin berangkat bersama keluarga makanya tersisa 806 untuk orang," katanya.

Namun, karena ada tambahan kuota haji untuk cadangan hingga 70 orang, sehingga dipastikan yang akan berangkat ke tanah suci Makkah itu menjadi 876 orang.

"Keberangkatan JCH Lombok Tengah dibagi menjadi empat kloter, yakni kloter 2, kloter 9, kloter 11 dan kloter 12," katanya.


Untuk jadwal keberangkatan JCH Lombok Tengah yang masuk kloter utuh sebanyak 393 orang atau kloter 2 mulai masuk asrama haji tanggal 7 Juni dan diberangkatkan ke Madinah, Arab Saudi tanggal 8 Juni 2023.

Kemudian, kloter 09 sebanyak 237 orang tergabung dengan rombongan jamaah haji asal Lombok Barat masuk asrama haji tanggal 16 Juni dan diberangkatkan tanggal 17 Juni.

"Kloter 11 sebanyak 138 orang tergabung dengan JCH dari Mataram dan Dompu masuk asrama tanggal 19 Juni dan diberangkatkan tanggal 20 Juni. Sedangkan kloter 12 sebanyak 85 orang masuk asrama tanggal 20 Juni dan diberangkatkan tanggal 21 Juni 2023," katanya.

"JCH Lombok Tengah terbagi menjadi empat kloter, yakni kloter dua yang merupakan kloter utuh direncanakan berangkat pada 7 Juni dan 16 Juni. Dua kloter campuran akan diberangkatkan 11 Juni dan 20 Juni," katanya.

Pewarta : Akhyar Rosidi
Editor : Riza Fahriza
Copyright © ANTARA 2024