Mataram (ANTARA) - Perusahaan Umum Lembaga Kantor Berita Nasional (Perum LKBN) ANTARA menggelar Coaching Clinic dengan peserta berasal dari pewarta Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.
Kepala Perum LKBN ANTARA Biro NTB Riza Fahriza di Mataram, Selasa, mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pewarta dalam membuat sebuah karya jurnalistik.
"Jadi, kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang saat ini Biro NTB sebagai pelaksana untuk wilayah Jatim, Bali, dan Nusra," kata Riza.
Kegiatan yang berlangsung selama 2 hari mulai Selasa (13/6) di Kantor Perum LKBN ANTARA Biro NTB di Jalan Kakak Tua, Kota Mataram, itu hadir pemateri dari jajaran redaksi pusat, yakni Kepala Redaksi Internasional Bayu Prasetyo serta Ombudsman ANTARA Fitri Supratiwi dan Zarqoni.
Untuk pewarta yang ikut sebagai peserta Coaching Clinic, hadir dua orang dari setiap masing-masing biro.
Dari Biro Jawa Timur Zumrotun Solichah dan Destyan Handri Sujarwoko, Biro Bali Rolandus Nampu dan Ni Putu Putri Muliantari, Biro NTB Akhyar Rosidi dan Nirkomala, serta Biro NTT Bennidiktus Sridin Sulu Jahang dan Fransiska Mariana Luka.
Selama kegiatan Coaching Clinic, peserta akan mengulas kembali panduan menulis sesuai dengan kewajiban pelayanan publik atau public service obligation (PSO).
"Kami juga berharap, melalui kegiatan ini, pewarta sebagai garda depan ANTARA bisa makin meningkatkan kualitas karya jurnalistik dalam mengawal program pembangunan pemerintah," ujarnya.
Kepala Perum LKBN ANTARA Biro NTB Riza Fahriza di Mataram, Selasa, mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pewarta dalam membuat sebuah karya jurnalistik.
"Jadi, kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang saat ini Biro NTB sebagai pelaksana untuk wilayah Jatim, Bali, dan Nusra," kata Riza.
Kegiatan yang berlangsung selama 2 hari mulai Selasa (13/6) di Kantor Perum LKBN ANTARA Biro NTB di Jalan Kakak Tua, Kota Mataram, itu hadir pemateri dari jajaran redaksi pusat, yakni Kepala Redaksi Internasional Bayu Prasetyo serta Ombudsman ANTARA Fitri Supratiwi dan Zarqoni.
Untuk pewarta yang ikut sebagai peserta Coaching Clinic, hadir dua orang dari setiap masing-masing biro.
Dari Biro Jawa Timur Zumrotun Solichah dan Destyan Handri Sujarwoko, Biro Bali Rolandus Nampu dan Ni Putu Putri Muliantari, Biro NTB Akhyar Rosidi dan Nirkomala, serta Biro NTT Bennidiktus Sridin Sulu Jahang dan Fransiska Mariana Luka.
Selama kegiatan Coaching Clinic, peserta akan mengulas kembali panduan menulis sesuai dengan kewajiban pelayanan publik atau public service obligation (PSO).
"Kami juga berharap, melalui kegiatan ini, pewarta sebagai garda depan ANTARA bisa makin meningkatkan kualitas karya jurnalistik dalam mengawal program pembangunan pemerintah," ujarnya.