Kulon Progo (ANTARA) - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta memberikan bantuan mobil promosi pariwisata kepada Pemerintah Kabupaten Kulon Progo yang diharapkan mendongkrak kunjungan wisatawan ke objek wisata di daerah itu.
Paniradya Pati Kaistimewan DIY Aris Eko Nugroho di Kulon Progo, Jumat, mengatakan adanya kendaraan promosi wisata ini diharapkan menjadikan sektor pariwisata Kulon Progo semakin maju dan berkembang.
"Kendaraan ini hanya alat atau media yang tetap perlu didukung dengan kerja sama dan kolaborasi dari berbagai pihak. Alat ini tidak bisa bekerja dengan baik tanpa kerja sama dan kolaborasi dengan berbagai pihak," kata Aris.
Ia berharap kolaborasi dengan Pemda DIY semakin banyak semakin nyata, harapannya apa yang dilakukan pemerintah provinsi dan kabupaten bisa berguna bagi masyarakat. Kendaraan ini diharapkan bisa melengkapi amenitas pariwisata yang sudah ada di Kulon Progo, dan sebagai wujud nyata penggunaan dana keistimewaan bagi pengembangan pariwisata di DIY.
"Berbicara pariwisata, ada 3 A yang harus dilaksanakan, salah satunya amenitas. Diharapkan amenitas ini bisa melengkapi apa yang sudah ada di Kulon Progo. Alat ini juga sebagai bukti penggunaan Dana Keistimewaan bisa betul-betul berguna bagi pariwisata di Kulon Progo," kata Aris.
Sementara itu, Penjabat Bupati Kulon Progo Ni Made Dwipanti Indrayanti berharap kendaraan promosi ini dimanfaatkan secara optimal dalam rangka mengembangkan pariwisata Kulon Progo serta dapat dipelihara dengan baik. "Harapan kami supaya kendaraan ini dapat difungsikan secara optimal, berdaya guna bermanfaat, dan bisa kemudian menjadi bagian dari pengembangan pariwisata Kulon Progo," kata Ni Made.
Ia yakin dengan sumber daya yang dimiliki Dinas Pariwisata mampu mengoptimalkan kendaraan ini untuk mengembangkan promosi pariwisata di wilayah Kulon Progo yang memiliki beragam kondisi geografis sekaligus menjalankan promosi keluar daerah.
Baca juga: Destinasi wisata Dewi Cika di Bengkayang masuk ASWI 2023
Baca juga: Menparekraf ungkap tren pariwisata berkelanjutan usai pandemi
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kulon Progo Joko Mursito menyampaikan dengan hadirnya mobil promosi ini diharapkan mampu menjangkau lebih banyak lagi destinasi wisata perbukitan di Kulon Progo dan luar daerah dalam rangka mempromosikan pariwisata dan budaya Kulon Progo.
Mobil ini dirancang untuk bisa menjangkau destinasi-destinasi wisata di perbukitan menoreh, kita juga berharap bisa mengawal setiap kegiatan yang ada di Kulon Progo. "Hari ini mohon izin mobil ini akan kita gunakan untuk membawa misi wisata budaya ke Wonogiri di perhelatan yang diselenggarakan oleh UNESCO dan ini momentumnya sangat pas," kata Joko.
Paniradya Pati Kaistimewan DIY Aris Eko Nugroho di Kulon Progo, Jumat, mengatakan adanya kendaraan promosi wisata ini diharapkan menjadikan sektor pariwisata Kulon Progo semakin maju dan berkembang.
"Kendaraan ini hanya alat atau media yang tetap perlu didukung dengan kerja sama dan kolaborasi dari berbagai pihak. Alat ini tidak bisa bekerja dengan baik tanpa kerja sama dan kolaborasi dengan berbagai pihak," kata Aris.
Ia berharap kolaborasi dengan Pemda DIY semakin banyak semakin nyata, harapannya apa yang dilakukan pemerintah provinsi dan kabupaten bisa berguna bagi masyarakat. Kendaraan ini diharapkan bisa melengkapi amenitas pariwisata yang sudah ada di Kulon Progo, dan sebagai wujud nyata penggunaan dana keistimewaan bagi pengembangan pariwisata di DIY.
"Berbicara pariwisata, ada 3 A yang harus dilaksanakan, salah satunya amenitas. Diharapkan amenitas ini bisa melengkapi apa yang sudah ada di Kulon Progo. Alat ini juga sebagai bukti penggunaan Dana Keistimewaan bisa betul-betul berguna bagi pariwisata di Kulon Progo," kata Aris.
Sementara itu, Penjabat Bupati Kulon Progo Ni Made Dwipanti Indrayanti berharap kendaraan promosi ini dimanfaatkan secara optimal dalam rangka mengembangkan pariwisata Kulon Progo serta dapat dipelihara dengan baik. "Harapan kami supaya kendaraan ini dapat difungsikan secara optimal, berdaya guna bermanfaat, dan bisa kemudian menjadi bagian dari pengembangan pariwisata Kulon Progo," kata Ni Made.
Ia yakin dengan sumber daya yang dimiliki Dinas Pariwisata mampu mengoptimalkan kendaraan ini untuk mengembangkan promosi pariwisata di wilayah Kulon Progo yang memiliki beragam kondisi geografis sekaligus menjalankan promosi keluar daerah.
Baca juga: Destinasi wisata Dewi Cika di Bengkayang masuk ASWI 2023
Baca juga: Menparekraf ungkap tren pariwisata berkelanjutan usai pandemi
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kulon Progo Joko Mursito menyampaikan dengan hadirnya mobil promosi ini diharapkan mampu menjangkau lebih banyak lagi destinasi wisata perbukitan di Kulon Progo dan luar daerah dalam rangka mempromosikan pariwisata dan budaya Kulon Progo.
Mobil ini dirancang untuk bisa menjangkau destinasi-destinasi wisata di perbukitan menoreh, kita juga berharap bisa mengawal setiap kegiatan yang ada di Kulon Progo. "Hari ini mohon izin mobil ini akan kita gunakan untuk membawa misi wisata budaya ke Wonogiri di perhelatan yang diselenggarakan oleh UNESCO dan ini momentumnya sangat pas," kata Joko.