Solo (ANTARA) -
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan terus memantau kasus dugaan pelecehan di kontes Miss Universe Indonesia, beberapa waktu lalu karena sudah masuk ke ranah hukum.
Pihaknya juga berupaya memastikan dampak dari kejadian tersebut terhadap promosi pariwisata. Apalagi, saat ini ajang serupa juga makin banyak diselenggarakan di Indonesia.
"Kami pantau terus karena sudah masuk ke ranah hukum, kita harus hormati proses hukum," katanya di Solo, Jumat. Selain itu, dikatakannya, Indonesia saat ini harus menjaga narasi keluar karena kini Indonesia juga menjadi pusat destinasi wisata dunia. "Ada top of mind (wisatawan), yaitu Bali. Kita jaga narasi keluar, jangan sampai kita kesulitan," katanya.
Ia mengatakan tidak mudah membangun narasi pariwisata usai pandemi COVID-19. "Jangan sampai nila setitik rusak susu sebelanga. Saya pastikan tidak ada pelanggaran hukum karena pelecehan seksual tidak bisa ditolerir. Harus kami pastikan semua berjalan sesuai koridor hukum," katanya.
Baca juga: Menparekraf apresiasi peningkatan ekonomi kreatif di Gresik
Baca juga: Menparekraf Sandiaga ajak pelaku ekraf Batam berinovasi
Baca juga: Menparekraf apresiasi peningkatan ekonomi kreatif di Gresik
Baca juga: Menparekraf Sandiaga ajak pelaku ekraf Batam berinovasi
Menurut dia, nantinya juga akan dilakukan evaluasi terhadap penyelenggaraan ajang kecantikan tersebut. "Ini acaranya sudah selesai dan nanti kami evaluasi," katanya.