Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - PlauPemerintah Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, dijadwalkan menggelar ziarah makam para ulama se-Pulau Lombok untuk mendukung peningkatan pembangunan di daerah tersebut.
"Selain untuk meningkatkan silaturahmi, kegiatan ziarah makam para ulama ini juga untuk mendoakan kemajuan pembangunan di Lombok Tengah," kata Sekda Kabupaten Lombok Tengah, H Lalu Firman Wijaya usai melaksanakan rapat persiapan di kantor bupati setempat, Selasa.
Kegiatan ziarah makam se Pulau Lombok yang diikuti Aparatur Sipil Negara (ASN), Camat, Kepala Desa dan Kepala Dusun (Kadus) setempat itu, dijadwalkan pada tanggal 4-5 November 2023.
"Peserta touring dan ziarah makam ini sekitar 2.500 orang," katanya.
Ia mengatakan, beberapa makam ulama yang menjadi tujuan kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka peringatan HUT ke-78 Kabupaten Lombok Tengah itu, yakni Makam Pahlawan TGH Zaenuddin Abdul Majid di Lombok Timur, Makam di Masjid Bayan Lombok Utara, Makam Selaparang dan Makam ulama di Bengkel.
"Intinya kegiatan ini melakukan ziarah ke makam para ulama di Pulau Lombok," katanya.
Disinggung tentang adanya unsur politik dalam kegiatan tersebut? Sekda Lombok Tengah mengatakan, kegiatan tersebut tidak ada kaitannya dengan politik, kegiatan ini adalah ziarah makam untuk meningkatkan silaturahmi.
"Tidak ada kaitannya dengan politik," katanya.
Sementara itu, Bupati Lombok Tengah H Lalu Fathul Bahri mengatakan, kegiatan ziarah makam para ulama ini merupakan rangkaian dari kegiatan HUT Lombok Tengah 2023. Selain ziarah makam, kegiatan lainnya juga telah dilaksanakan seperti pameran expo dan pemerintah daerah mendatangkan Dewa-19 untuk menghibur masyarakat.
"Dewa 19 akan tampil pada tanggal 27 Oktober di lapangan umum Praya dan itu gratis tanpa tiket," katanya.
"Selain untuk meningkatkan silaturahmi, kegiatan ziarah makam para ulama ini juga untuk mendoakan kemajuan pembangunan di Lombok Tengah," kata Sekda Kabupaten Lombok Tengah, H Lalu Firman Wijaya usai melaksanakan rapat persiapan di kantor bupati setempat, Selasa.
Kegiatan ziarah makam se Pulau Lombok yang diikuti Aparatur Sipil Negara (ASN), Camat, Kepala Desa dan Kepala Dusun (Kadus) setempat itu, dijadwalkan pada tanggal 4-5 November 2023.
"Peserta touring dan ziarah makam ini sekitar 2.500 orang," katanya.
Ia mengatakan, beberapa makam ulama yang menjadi tujuan kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka peringatan HUT ke-78 Kabupaten Lombok Tengah itu, yakni Makam Pahlawan TGH Zaenuddin Abdul Majid di Lombok Timur, Makam di Masjid Bayan Lombok Utara, Makam Selaparang dan Makam ulama di Bengkel.
"Intinya kegiatan ini melakukan ziarah ke makam para ulama di Pulau Lombok," katanya.
Disinggung tentang adanya unsur politik dalam kegiatan tersebut? Sekda Lombok Tengah mengatakan, kegiatan tersebut tidak ada kaitannya dengan politik, kegiatan ini adalah ziarah makam untuk meningkatkan silaturahmi.
"Tidak ada kaitannya dengan politik," katanya.
Sementara itu, Bupati Lombok Tengah H Lalu Fathul Bahri mengatakan, kegiatan ziarah makam para ulama ini merupakan rangkaian dari kegiatan HUT Lombok Tengah 2023. Selain ziarah makam, kegiatan lainnya juga telah dilaksanakan seperti pameran expo dan pemerintah daerah mendatangkan Dewa-19 untuk menghibur masyarakat.
"Dewa 19 akan tampil pada tanggal 27 Oktober di lapangan umum Praya dan itu gratis tanpa tiket," katanya.