Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) memberikan layanan promosi gratis bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui website dan media sosial milik pemerintah kota setempat.
"Layanan promosi gratis melalui website dan media sosial sudah kami buka sekitar satu minggu terakhir dengan laman mataram.kita, baik di Instagram maupun Facebook Pemerintah Kota Mataram," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Mataram I Nyoman Swandiasa, di Mataram, Rabu.
Dia menyatakan, selama satu minggu ini sudah lebih dari 10 UMKM memanfaatkan dan mengajukan untuk dilakukan promosi gratis berbagai produk hasil UMKM.
Rata-rata, pelaku UMKM yang memanfaatkan promosi gratis melalui pemerintah kota merupakan UMKM kuliner dan untuk mendapatkan layanan promosi gratis itu, tidak ada syarat dan ketentuan yang baku.
"Intinya UMKM itu merupakan produksi warga Kota Mataram. Silakan ajukan permohonan ke kami," katanya lagi.
Lebih jauh Swandiasa mengatakan, website dan media sosial Kota Mataram memberikan layanan promosi produk UMKM gratis ini atas pertimbangan karena media sosial Pemkot Mataram sudah centang biru dan dilihat oleh sekitar 600 ribu orang.
"Hal itulah yang kami manfaatkan untuk membatu promosi produk UMKM sebagai bagian inovasi layanan publik," katanya pula.
Pada sisi lain, ujarnya lagi, bantuan promosi produk UMKM untuk saat ini sifatnya menerima barang jadi dari UMKM. Artinya, UMKM yang mengajukan promosi gratis memberikan bahan promosi jadi baik itu berupa foto produk maupun video.
Dengan demikian, pihaknya tinggal mengunggah (posting) foto atau video produk UMKM. "Tapi tidak menutup kemungkinan jika ke depan dibutuhkan untuk membuat desain promosi, kami siap layani," katanya.
Diharapkan, pelaku UMKM di Kota Mataram bisa memanfaatkan peluang ini untuk melakukan promosi gratis sebagai upaya memperluas jaringan transaksi penjualan.
"Layanan promosi gratis melalui website dan media sosial sudah kami buka sekitar satu minggu terakhir dengan laman mataram.kita, baik di Instagram maupun Facebook Pemerintah Kota Mataram," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Mataram I Nyoman Swandiasa, di Mataram, Rabu.
Dia menyatakan, selama satu minggu ini sudah lebih dari 10 UMKM memanfaatkan dan mengajukan untuk dilakukan promosi gratis berbagai produk hasil UMKM.
Rata-rata, pelaku UMKM yang memanfaatkan promosi gratis melalui pemerintah kota merupakan UMKM kuliner dan untuk mendapatkan layanan promosi gratis itu, tidak ada syarat dan ketentuan yang baku.
"Intinya UMKM itu merupakan produksi warga Kota Mataram. Silakan ajukan permohonan ke kami," katanya lagi.
Lebih jauh Swandiasa mengatakan, website dan media sosial Kota Mataram memberikan layanan promosi produk UMKM gratis ini atas pertimbangan karena media sosial Pemkot Mataram sudah centang biru dan dilihat oleh sekitar 600 ribu orang.
"Hal itulah yang kami manfaatkan untuk membatu promosi produk UMKM sebagai bagian inovasi layanan publik," katanya pula.
Pada sisi lain, ujarnya lagi, bantuan promosi produk UMKM untuk saat ini sifatnya menerima barang jadi dari UMKM. Artinya, UMKM yang mengajukan promosi gratis memberikan bahan promosi jadi baik itu berupa foto produk maupun video.
Dengan demikian, pihaknya tinggal mengunggah (posting) foto atau video produk UMKM. "Tapi tidak menutup kemungkinan jika ke depan dibutuhkan untuk membuat desain promosi, kami siap layani," katanya.
Diharapkan, pelaku UMKM di Kota Mataram bisa memanfaatkan peluang ini untuk melakukan promosi gratis sebagai upaya memperluas jaringan transaksi penjualan.