Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menerima logistik berupa surat suara pada pemilihan umum (Pemilu) 14 Februari 2024.
"Logistik surat suara yang datang itu surat suara untuk DPRD Provinsi NTB dan DPRD Kabupaten Lombok Tengah," kata anggota komisioner KPU Lombok Tengah Adnan Muksin di Praya, Senin.
Pengiriman logistik untuk Pemilu 2024 ini dilaksanakan secara bertahap, sehingga untuk logistik lainnya masih menunggu informasi dari KPU RI.
Adapun rincian logistik surat suara yang telah diterima KPU Lombok Tengah yakni surat suara calon legislatif DPRD Provinsi NTB 7 sebanyak 796 boks, surat suara calon legislatif DPRD Provinsi NTB 8 sebanyak 784 boks.
Selanjutnya, surat suara calon legislatif DPRD Kabupaten Lombok Tengah daerah pemilihan (Dapil) I sebanyak 298 boks, surat suara DPRD Lombok Tengah dapil II sebanyak 273 boks.
Selain itu, surat suara calon legislatif DPRD Lombok Tengah dapil III sebanyak 291 boks, surat suara calon legislatif DPRD Lombok Tengah dapil IV sebanyak 219 boks, surat suara DPRD Lombok Tengah dapil V sebanyak 275 boks dan surat suara calon legislatif DPRD Lombok Tengah dapil VI sebanyak 227 boks.
"Untuk surat suara calon legislatif DPR RI, DPD dan Presiden, kita masih menunggu informasi," katanya.
Sebelumnya, Ketua KPU Lombok Tengah, Lalu Darmawan mengatakan pihaknya juga telah menerima kiriman logistik Pemilu 2024 dari KPU RI berupa kotak suara sebanyak 16.335 unit.
"Kotak suara ini akan kita lakukan perakitan di Januari 2024 paling telat sesuai dengan jadwal," katanya.
Ia mengatakan, kebutuhan kotak suara untuk Pemilu 2024 di Lombok Tengah sebanyak 16.604 kotak suara, sehingga masih ada kekurangan sebanyak 269 kotak suara dari total jumlah logistik yang telah dikirim pada pekan ini.
"Kekurangan logistik kotak suara itu sebanyak 269 kotak," katanya.
Pengiriman logistik untuk Pemilihan Umum 2024 memang dikirim secara bertahap, sehingga kekurangan tersebut akan disampaikan kepada KPU RI, sehingga kekurangan tersebut bisa dipenuhi sesuai dengan tahapan yang sudah ditetapkan.
"Selain itu, untuk logistik yang telah datang itu adalah tinta sebanyak 6000 botol dan saat ini telah disimpan di gudang penyimpanan logistik yang telah disiapkan," katanya.
Kedatangan logistik surat suara tersebut mendapat pengawalan dari Satgas Operasi Mantap Brata Rinjani 2023-2024 Polres Lombok Tengah dari Pelabuhan Lembar Kabupaten Lombok Barat menuju gudang Logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lombok Tengah.
Baca juga: Bawaslu mengkutsertakan forum masyarakat awasi pemilu di Sulut
Baca juga: Warga Majene di edukasi menjaga keamanan jelang pemilu 2024
"Pengawalan logistik pemilu 2024 merupakan bagian dari Operasi Mantap Brata 2024," kata Kapolres Lombok Tengah AKBP Iwan Hidayat.
"Logistik surat suara yang datang itu surat suara untuk DPRD Provinsi NTB dan DPRD Kabupaten Lombok Tengah," kata anggota komisioner KPU Lombok Tengah Adnan Muksin di Praya, Senin.
Pengiriman logistik untuk Pemilu 2024 ini dilaksanakan secara bertahap, sehingga untuk logistik lainnya masih menunggu informasi dari KPU RI.
Adapun rincian logistik surat suara yang telah diterima KPU Lombok Tengah yakni surat suara calon legislatif DPRD Provinsi NTB 7 sebanyak 796 boks, surat suara calon legislatif DPRD Provinsi NTB 8 sebanyak 784 boks.
Selanjutnya, surat suara calon legislatif DPRD Kabupaten Lombok Tengah daerah pemilihan (Dapil) I sebanyak 298 boks, surat suara DPRD Lombok Tengah dapil II sebanyak 273 boks.
Selain itu, surat suara calon legislatif DPRD Lombok Tengah dapil III sebanyak 291 boks, surat suara calon legislatif DPRD Lombok Tengah dapil IV sebanyak 219 boks, surat suara DPRD Lombok Tengah dapil V sebanyak 275 boks dan surat suara calon legislatif DPRD Lombok Tengah dapil VI sebanyak 227 boks.
"Untuk surat suara calon legislatif DPR RI, DPD dan Presiden, kita masih menunggu informasi," katanya.
Sebelumnya, Ketua KPU Lombok Tengah, Lalu Darmawan mengatakan pihaknya juga telah menerima kiriman logistik Pemilu 2024 dari KPU RI berupa kotak suara sebanyak 16.335 unit.
"Kotak suara ini akan kita lakukan perakitan di Januari 2024 paling telat sesuai dengan jadwal," katanya.
Ia mengatakan, kebutuhan kotak suara untuk Pemilu 2024 di Lombok Tengah sebanyak 16.604 kotak suara, sehingga masih ada kekurangan sebanyak 269 kotak suara dari total jumlah logistik yang telah dikirim pada pekan ini.
"Kekurangan logistik kotak suara itu sebanyak 269 kotak," katanya.
Pengiriman logistik untuk Pemilihan Umum 2024 memang dikirim secara bertahap, sehingga kekurangan tersebut akan disampaikan kepada KPU RI, sehingga kekurangan tersebut bisa dipenuhi sesuai dengan tahapan yang sudah ditetapkan.
"Selain itu, untuk logistik yang telah datang itu adalah tinta sebanyak 6000 botol dan saat ini telah disimpan di gudang penyimpanan logistik yang telah disiapkan," katanya.
Kedatangan logistik surat suara tersebut mendapat pengawalan dari Satgas Operasi Mantap Brata Rinjani 2023-2024 Polres Lombok Tengah dari Pelabuhan Lembar Kabupaten Lombok Barat menuju gudang Logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lombok Tengah.
Baca juga: Bawaslu mengkutsertakan forum masyarakat awasi pemilu di Sulut
Baca juga: Warga Majene di edukasi menjaga keamanan jelang pemilu 2024
"Pengawalan logistik pemilu 2024 merupakan bagian dari Operasi Mantap Brata 2024," kata Kapolres Lombok Tengah AKBP Iwan Hidayat.