Banyuwangi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, mencatat jumlah wisatawan berkunjung ke sejumlah destinasi wisata setempat mengalami peningkatan signifikan pada libur Natal 2023 apabila dibandingkan rata-rata kunjungan pada hari biasa.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengemukakan bahwa selama libur panjang Natal 2023 kunjungan wisatawan ke sejumlah destinasi tercatat lebih dari 85 ribu orang wisatawan, pada periode 22-26 Desember 2023 atau meningkat 100 persen.
"Alhamdulillah seluruh destinasi wisata di Banyuwangi ramai saat libur Natal, banyak wisatawan luar kota berlibur ke sini. Tentunya ini berdampak pada UMKM kami karena banyak pengunjung yang berbelanja," kata Bupati Ipuk di Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat.
Berdasarkan data Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, sejak tanggal 22 hingga 26 Desember 2023 Pantai Boom Marina menjadi destinasi yang paling favorit dengan total pengunjung sebanyak 13.341 orang atau meningkat 200 persen dibandingkan hari biasa.
Tujuan wisata kedua juga banyak dikunjungi adalah Pantai Pulau Merah (Kecamatan Pesanggaran) dengan total pengunjung 11.638 orang, lalu destinasi Banyuwangi Park 7.973 orang, Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Ijen 7.612 orang, wisata Hutan De Djawatan 5.972 orang, dan Pantai Cacalan 5.565 orang.
Lonjakan kunjungan wisatawan ke Banyuwangi ini terjadi hampir pada semua destinasi di Banyuwangi, dan jika diakumulasi selama libur Natal 2023, ada sebanyak 85.763 wisatawan berwisata ke kabupaten ujung timur Pulau Jawa itu.
"Masih ada libur tahun baru, kami siap menerima wisatawan, dan kami sudah memerintahkan dinas-dinas untuk bersiap menghadapi wisatawan sejak awal Desember lalu, terutama menyiapkan kebersihan hingga perbaikan sarpras di destinasi. Semoga wisatawan yang ke Banyuwangi terkesan," kata Ipuk.
Bupati Ipuk menambahkan bahwa saat ini Bandara Banyuwangi melayani empat kali penerbangan dalam sehari, tiga kali rute Jakarta-Banyuwangi pergi pulang, dan Surabaya-Banyuwangi satu kali.
"Aksesibilitas yang mudah ini membuat Banyuwangi menjadi destinasi liburan," kata Ipuk.
Sementara Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi M. Yanuarto Bramuda menyebutkan tingkat hunian (okupansi) di sejumlah hotel juga mengalami peningkatan pada periode 23-26 Desember 2023.
"Semua hotel berbintang (13 hotel) tingkat huniannya mencapai 100 persen. Terjadi kenaikan hingga 50 persen untuk semua tipe kamar," ujarnya.
Kunjungan wisatawan ke Banyuwangi terus mengalami peningkatan pasca-pandemi COVID-19. Tercatat data kunjungan wisatawan domestik pada 2021 sebesar 1.865.553, meningkat pada (2022) 2.948.543 orang. Sementara turis asing yang bepergian ke Banyuwangi tercatat (2021) 3.854 orang, (2022) 29.020 orang, (Januari-Agustus 2023) 36.829 orang.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengemukakan bahwa selama libur panjang Natal 2023 kunjungan wisatawan ke sejumlah destinasi tercatat lebih dari 85 ribu orang wisatawan, pada periode 22-26 Desember 2023 atau meningkat 100 persen.
"Alhamdulillah seluruh destinasi wisata di Banyuwangi ramai saat libur Natal, banyak wisatawan luar kota berlibur ke sini. Tentunya ini berdampak pada UMKM kami karena banyak pengunjung yang berbelanja," kata Bupati Ipuk di Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat.
Berdasarkan data Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, sejak tanggal 22 hingga 26 Desember 2023 Pantai Boom Marina menjadi destinasi yang paling favorit dengan total pengunjung sebanyak 13.341 orang atau meningkat 200 persen dibandingkan hari biasa.
Tujuan wisata kedua juga banyak dikunjungi adalah Pantai Pulau Merah (Kecamatan Pesanggaran) dengan total pengunjung 11.638 orang, lalu destinasi Banyuwangi Park 7.973 orang, Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Ijen 7.612 orang, wisata Hutan De Djawatan 5.972 orang, dan Pantai Cacalan 5.565 orang.
Lonjakan kunjungan wisatawan ke Banyuwangi ini terjadi hampir pada semua destinasi di Banyuwangi, dan jika diakumulasi selama libur Natal 2023, ada sebanyak 85.763 wisatawan berwisata ke kabupaten ujung timur Pulau Jawa itu.
"Masih ada libur tahun baru, kami siap menerima wisatawan, dan kami sudah memerintahkan dinas-dinas untuk bersiap menghadapi wisatawan sejak awal Desember lalu, terutama menyiapkan kebersihan hingga perbaikan sarpras di destinasi. Semoga wisatawan yang ke Banyuwangi terkesan," kata Ipuk.
Bupati Ipuk menambahkan bahwa saat ini Bandara Banyuwangi melayani empat kali penerbangan dalam sehari, tiga kali rute Jakarta-Banyuwangi pergi pulang, dan Surabaya-Banyuwangi satu kali.
"Aksesibilitas yang mudah ini membuat Banyuwangi menjadi destinasi liburan," kata Ipuk.
Sementara Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi M. Yanuarto Bramuda menyebutkan tingkat hunian (okupansi) di sejumlah hotel juga mengalami peningkatan pada periode 23-26 Desember 2023.
"Semua hotel berbintang (13 hotel) tingkat huniannya mencapai 100 persen. Terjadi kenaikan hingga 50 persen untuk semua tipe kamar," ujarnya.
Kunjungan wisatawan ke Banyuwangi terus mengalami peningkatan pasca-pandemi COVID-19. Tercatat data kunjungan wisatawan domestik pada 2021 sebesar 1.865.553, meningkat pada (2022) 2.948.543 orang. Sementara turis asing yang bepergian ke Banyuwangi tercatat (2021) 3.854 orang, (2022) 29.020 orang, (Januari-Agustus 2023) 36.829 orang.