Mataram (ANTARA) - Balai Taman Nasional Tambora (TNT) Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB) bekerja sama melibatkan jajaran TNI Komandan Resort Militer (Korem) 162 Wirabhakti dalam rangka pengamanan kawasan Tambora di daerah setempat.
Wakil Bupati Dompu, H Syahrul Parsan dalam keterangan tertulisnya di Mataram, Rabu, menyampaikan, apresiasi atas kegiatan yang dilaksanakan Balai TNT yang bekerja sama dengan Korem 162/Wirabhakti Nusa Tenggara Barat.
"Kegiatan yang dilakukan ini menjadi wujud kepedulian semua pihak dalam upaya mengamankan dan melindungi hutan dari kerusakan serta juga berupaya dalam menjaga keseimbangan ekosistem di dalamnya," katanya pada apel siaga dan lounching pengamanan Kawasan Taman Nasional Tambora.
Ia mengatakan, kawasan hutan memiliki banyak fungsi bagi kehidupan yang berlangsung, selain sebagai penyuplai oksigen bagi seluruh makhluk hidup hutan juga menjadi tempat tinggal bagi banyak makhluk hidup lainnya.
"Menjaga dan melindunginya dari kerusakan dan kepunahan menjadi bagian dari upaya bersama untuk melestarikan keberlangsungan kehidupan itu sendiri," katanya.
Ia mengatakan agar hutan terus memberikan manfaat bagi kehidupan, mari secara bersama-sama dapat menjaga dan melindungi hutan dari kerusakan dan kepunahan ekosistem yang ada di dalamnya.
"Mari kita jaga kelestarian hutan untuk keselamatan lingkungan,"katanya.
Ia juga mengingatkan seluruh elemen masyarakat untuk tidak lagi merusak dan menggunduli hutan dengan aktivitas perladangan liar.
"Keadaan hutan kita sudah sangat kritis (rusak), karena itu saya mengingatkan kepada kita semua agar tidak ada lagi merusak hutan dengan kegiatan perladangan liar," katanya.
Wakil Bupati Dompu, H Syahrul Parsan dalam keterangan tertulisnya di Mataram, Rabu, menyampaikan, apresiasi atas kegiatan yang dilaksanakan Balai TNT yang bekerja sama dengan Korem 162/Wirabhakti Nusa Tenggara Barat.
"Kegiatan yang dilakukan ini menjadi wujud kepedulian semua pihak dalam upaya mengamankan dan melindungi hutan dari kerusakan serta juga berupaya dalam menjaga keseimbangan ekosistem di dalamnya," katanya pada apel siaga dan lounching pengamanan Kawasan Taman Nasional Tambora.
Ia mengatakan, kawasan hutan memiliki banyak fungsi bagi kehidupan yang berlangsung, selain sebagai penyuplai oksigen bagi seluruh makhluk hidup hutan juga menjadi tempat tinggal bagi banyak makhluk hidup lainnya.
"Menjaga dan melindunginya dari kerusakan dan kepunahan menjadi bagian dari upaya bersama untuk melestarikan keberlangsungan kehidupan itu sendiri," katanya.
Ia mengatakan agar hutan terus memberikan manfaat bagi kehidupan, mari secara bersama-sama dapat menjaga dan melindungi hutan dari kerusakan dan kepunahan ekosistem yang ada di dalamnya.
"Mari kita jaga kelestarian hutan untuk keselamatan lingkungan,"katanya.
Ia juga mengingatkan seluruh elemen masyarakat untuk tidak lagi merusak dan menggunduli hutan dengan aktivitas perladangan liar.
"Keadaan hutan kita sudah sangat kritis (rusak), karena itu saya mengingatkan kepada kita semua agar tidak ada lagi merusak hutan dengan kegiatan perladangan liar," katanya.