Jakarta (ANTARA) - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo berbicara mengenai kesetaraan terutama soal akses pendidikan dan kesehatan bagi perempuan hingga penyandang disabilitas saat menghadiri acara Hajatan Rakyat di Makassar, Selasa.
Menurut Ganjar, setelah dirinya berkeliling ke banyak tempat di Indonesia, masih belum adanya kesetaraan ihwal akses pendidikan dan kesehatan bagi perempuan serta penyandang disabilitas.
“Di banyak titik di tempat yang saya temui di Indonesia timur (mengeluhkan) untuk kesetaraan. Mulai dari pendidikannya sama, lapangan kerjanya termasuk pelatihan-pelatihan yang diharapkan,” kata Ganjar dalam keterangan tertulis yang diterima Antara di Jakarta, Selasa.
Dia mengatakan persoalan kesetaraan menjadi isu yang penting agar semua punya hak dan tanggung jawab yang sama.
“Ini isu-isu yang menurut saya jadi penting, agar semua punya hak yang sama, punya tanggungjawab sama. Mereka berhak, negara wajib memenuhi itu dan ini menjadi sesuatu kita perjuangkan untuk Indonesia ke depan,” ujarnya.
Oleh sebab itu, kata Ganjar, dirinya dalam setiap kampanye selalu mengangkat isu-isu kesetaraan. Dikarenakan setiap warga negara harus mempunyai kesetaraan yang sama.
“Saya angkat (selalu) dalam kampanye saya, satu kesetaraan terkait dengan peran perempuan. Mulai dari akses pendidikan, pekerjaan, termasuk hak-hak perempuan yang mesti mereka dapatkan,” tutur Ganjar.
Lebih jauh, Ganjar mengaku juga mendapatkan pesan dari masyarakat selama berkeliling Indonesia, yakni jika menjadi Presiden di 2024 agar bisa menghadirkan pemerintah yang memiliki tata kelola baik.
Baca juga: Penertiban APK di Jakarta fokus pada tiga kategori pelanggaran
Baca juga: Timnas AMIN ingatkan kades tak salah gunakan dana desa
“Ada harapan besar masyarakat menuju masa depan, satu tata kelola pemerintah mesti baik. Itu harapan masyarakat. Negeri tanpa kolusi korupsi dan nepotisme, negeri yang taat akan aturan, negeri yang punya peradaban tinggi. Tentu itu ekspetasi yang luar biasa,” tuturnya.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan tiga peserta Pilpres 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md nomor urut 3.
Masa kampanye berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Setelah masa kampanye, ada masa tenang pada 11-13 Februari 2024. Kemudian, jadwal pemungutan suara Pemilu 2024 berlangsung serentak pada 14 Februari 2024.
Menurut Ganjar, setelah dirinya berkeliling ke banyak tempat di Indonesia, masih belum adanya kesetaraan ihwal akses pendidikan dan kesehatan bagi perempuan serta penyandang disabilitas.
“Di banyak titik di tempat yang saya temui di Indonesia timur (mengeluhkan) untuk kesetaraan. Mulai dari pendidikannya sama, lapangan kerjanya termasuk pelatihan-pelatihan yang diharapkan,” kata Ganjar dalam keterangan tertulis yang diterima Antara di Jakarta, Selasa.
Dia mengatakan persoalan kesetaraan menjadi isu yang penting agar semua punya hak dan tanggung jawab yang sama.
“Ini isu-isu yang menurut saya jadi penting, agar semua punya hak yang sama, punya tanggungjawab sama. Mereka berhak, negara wajib memenuhi itu dan ini menjadi sesuatu kita perjuangkan untuk Indonesia ke depan,” ujarnya.
Oleh sebab itu, kata Ganjar, dirinya dalam setiap kampanye selalu mengangkat isu-isu kesetaraan. Dikarenakan setiap warga negara harus mempunyai kesetaraan yang sama.
“Saya angkat (selalu) dalam kampanye saya, satu kesetaraan terkait dengan peran perempuan. Mulai dari akses pendidikan, pekerjaan, termasuk hak-hak perempuan yang mesti mereka dapatkan,” tutur Ganjar.
Lebih jauh, Ganjar mengaku juga mendapatkan pesan dari masyarakat selama berkeliling Indonesia, yakni jika menjadi Presiden di 2024 agar bisa menghadirkan pemerintah yang memiliki tata kelola baik.
Baca juga: Penertiban APK di Jakarta fokus pada tiga kategori pelanggaran
Baca juga: Timnas AMIN ingatkan kades tak salah gunakan dana desa
“Ada harapan besar masyarakat menuju masa depan, satu tata kelola pemerintah mesti baik. Itu harapan masyarakat. Negeri tanpa kolusi korupsi dan nepotisme, negeri yang taat akan aturan, negeri yang punya peradaban tinggi. Tentu itu ekspetasi yang luar biasa,” tuturnya.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan tiga peserta Pilpres 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md nomor urut 3.
Masa kampanye berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Setelah masa kampanye, ada masa tenang pada 11-13 Februari 2024. Kemudian, jadwal pemungutan suara Pemilu 2024 berlangsung serentak pada 14 Februari 2024.