Jakarta (ANTARA) - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) membantu pemasaran produk-produk UMKM yang menerapkan prinsip keberlanjutan untuk mendorong aspek lingkungan menjadi top of mind para pelaku usaha dalam mengembangkan bisnis mereka.
“Kami mendorong seluruh pemangku kepentingan, termasuk UMKM, untuk bersama-sama menjadikan faktor lingkungan dan sosial sebagai top of mind dan budaya dalam berkarya dan menjalankan usaha,” ujar Corporate Secretary SIG Vita Mahreyni dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Kamis.
Dia menuturkan bahwa SIG amat mengapresiasi dan mendukung UMKM binaan yang konsisten menjalankan usaha mereka dengan konsep ekonomi sirkular dan kepedulian sosial yang tinggi.
Sejauh ini, pihaknya telah membantu pemasaran produk-produk UMKM binaan tersebut dengan memberikan mereka kesempatan mengikuti berbagai pameran internasional, seperti Future SMEs Village Side Event G20 di Bali dan Tong Tong Fair di Belanda pada 2022, serta program promosi flash sale dan live sale di marketplace.
Selain itu, produk UMKM tersebut juga digunakan sebagai cendera mata pada berbagai acara perusahaan.
Vita mengatakan bahwa upaya tersebut dilakukan untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan di Indonesia.
“Ini adalah aksi nyata dari pelaksanaan misi SIG untuk menciptakan perlindungan lingkungan dan tanggung jawab sosial yang berkelanjutan,” katanya.
Salah satu UMKM binaan Rumah BUMN (RB) SIG Rembang yang mendapatkan bantuan pemasaran tersebut adalah OKVISA Craft yang mengembangkan fesyen ramah lingkungan melalui teknik ecoprint.
“Proses cetak dengan teknik ecoprint tidak menyisakan limbah sehingga ramah lingkungan. Dari sisi kualitas, warna yang dihasilkan juga lebih alami dan tidak beracun. Ini adalah bentuk tanggung jawab moral terhadap pelanggan dan lingkungan,” ucap Oktavirasa, pendiri OKVISA Craft.
Ia menyatakan bahwa berbagai pelatihan serta pendampingan intensif terkait public speaking, product branding dan digital marketing yang diberikan oleh RB SIG Rembang sangat membantu usahanya untuk naik kelas.
Baca juga: Pemberdayaan Koperasi dan UMKM melalui KEK Mandalika
Baca juga: Ekonom sebut Indonesia butuh gebrakan pertumbuhan UMKM
Selain busana, kini OKVISA juga memproduksi tas, dompet, dan sepatu yang dibanderol dengan harga Rp250 ribu-Rp1,5 juta dengan jumlah penjualan rata-rata setiap bulannya mencapai 100 produk.
Produk OKVISA juga pernah tampil dalam sejumlah ajang fashion show di Tanah Air, seperti Muslim Fashion Festival (MUFFEST) di Jakarta pada tahun 2023 dan Festival Payung Indonesia di Prambanan pada 2020. UMKM tersebut kini juga tergabung dalam Asosiasi Eco-printer Indonesia (AEPI).