Mataram (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Nusa Tenggara Barat mengaku melihat gelaran Mandalika Electric Vehicle (EV) Experience Chapter II yang berlangsung di Mandalika Internasional Street Circuit, Kabupaten Lombok Tengah, berjalan sukses.
"Acara ini bukan hanya membawa pengalaman berharga bagi peserta untuk menjajal Sirkuit Mandalika, tetapi juga menunjukkan komitmen PLN NTB dalam mendukung transformasi energi menuju masa depan yang lebih bersih dan hijau bagi Indonesia," kata General Manager PT PLN (Persero) UIW NTB, Sudjarwo melalui keterangan tertulis yang diterima di Mataram, Minggu.
Ia turut menyampaikan bahwa PLN pada tahun 2024 akan menambah titik Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dengan target jumlah sebanyak 5 unit sehingga total SPKLU nantinya menjadi 15 unit.
Dalam gelaran yang berlangsung Rabu (24/4), terdapat 27 peserta EV Journey Experience melakukan perjalanan dari Jakarta menuju Mandalika, NTB, untuk mengikuti acara Mandalika EV Experience Chapter II. Dari Jakarta, peserta mengendarai mobil listrik dari 6 merek berbeda.
Para peserta melewati 7 checkpoint dan 75 titik Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di sepanjang rute perjalanan yang merupakan kolaborasi dari enam ATPM Mobil EV, yaitu Neta, Chery, Wuling, Hyundai, MG, dan BYD.
Menurut Sudjarwo, keberadaan SPKLU di sepanjang rute perjalanan juga merupakan komitmen bersama dalam membangun ekosistem kendaraan listrik yang andal di Indonesia.
Salah satu peserta, Haidar Ahmad menyampaikan kesan positif terhadap penggunaan kendaraan listrik selama menempuh perjalanan dari Jakarta menuju sirkuit Mandalika.
Menurutnya, kehadiran banyak SPKLU yang disediakan oleh PLN membuatnya merasa tenang dan nyaman karena bisa mengisi daya di mana saja sepanjang perjalanan.
Kemudahan dirasakan dengan adanya fitur Trip Planner di aplikasi PLN Mobile, yang membantu peserta untuk mengecek lokasi SPKLU terdekat sepanjang rute perjalanan.
"Penggunaan mobil listrik Jakarta ke Mandalika itu sangat menyenangkan, tenaganya enak, kemudian nyaman digunakan dan juga penggunaan SPKLU juga sangat mudah dimana sudah didukung dari PLN mobile karena ada fitur Trip Planner," kata Haidar.
"Acara ini bukan hanya membawa pengalaman berharga bagi peserta untuk menjajal Sirkuit Mandalika, tetapi juga menunjukkan komitmen PLN NTB dalam mendukung transformasi energi menuju masa depan yang lebih bersih dan hijau bagi Indonesia," kata General Manager PT PLN (Persero) UIW NTB, Sudjarwo melalui keterangan tertulis yang diterima di Mataram, Minggu.
Ia turut menyampaikan bahwa PLN pada tahun 2024 akan menambah titik Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dengan target jumlah sebanyak 5 unit sehingga total SPKLU nantinya menjadi 15 unit.
Dalam gelaran yang berlangsung Rabu (24/4), terdapat 27 peserta EV Journey Experience melakukan perjalanan dari Jakarta menuju Mandalika, NTB, untuk mengikuti acara Mandalika EV Experience Chapter II. Dari Jakarta, peserta mengendarai mobil listrik dari 6 merek berbeda.
Para peserta melewati 7 checkpoint dan 75 titik Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di sepanjang rute perjalanan yang merupakan kolaborasi dari enam ATPM Mobil EV, yaitu Neta, Chery, Wuling, Hyundai, MG, dan BYD.
Menurut Sudjarwo, keberadaan SPKLU di sepanjang rute perjalanan juga merupakan komitmen bersama dalam membangun ekosistem kendaraan listrik yang andal di Indonesia.
Salah satu peserta, Haidar Ahmad menyampaikan kesan positif terhadap penggunaan kendaraan listrik selama menempuh perjalanan dari Jakarta menuju sirkuit Mandalika.
Menurutnya, kehadiran banyak SPKLU yang disediakan oleh PLN membuatnya merasa tenang dan nyaman karena bisa mengisi daya di mana saja sepanjang perjalanan.
Kemudahan dirasakan dengan adanya fitur Trip Planner di aplikasi PLN Mobile, yang membantu peserta untuk mengecek lokasi SPKLU terdekat sepanjang rute perjalanan.
"Penggunaan mobil listrik Jakarta ke Mandalika itu sangat menyenangkan, tenaganya enak, kemudian nyaman digunakan dan juga penggunaan SPKLU juga sangat mudah dimana sudah didukung dari PLN mobile karena ada fitur Trip Planner," kata Haidar.