Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden Ma'ruf Amin memenuhi undangan makan malam dari Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Faisal bin Abdullah Al-Mudi dalam kunjungan kerja di Solo, Jawa Tengah, Kamis malam.
"Malam ini Bapak Wakil Presiden Ma'ruf Amin berkenan diundang makan malam oleh Duta Besar Arab Saudi (untuk Indonesia). Jadi ini bagian rangkaian acara Wapres datang khusus ke Solo," kata Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi dalam keterangan video yang dipantau di Jakarta, Kamis.
Masduki menyampaikan, selain memenuhi undangan makan malam, Wapres pada Jumat (31/5) di Solo, juga akan melepas jamaah haji asal Solo, Jakarta dan Surabaya.
Jamaah haji yang akan dilepas Wapres ini merupakan jamaah haji khusus yang melalui jalur cepat atau fast track, yang merupakan terobosan baru dari pemerintah Arab Saudi untuk mempercepat proses haji.
Baca juga: Wapres tekankan investigasi dalam RUU Penyiaran
Baca juga: Perbankan syariah perlu prioritaskan peningkatan tata kelola
"Wapres tadi meminta ke depan tidak hanya fast track di Surabaya, Solo dan Jakarta tapi bisa di tempat lain," kata Masduki.
Adapun makan malam Wapres dengan Dubes Arab Saudi, kata Masduki, menunjukkan hubungan baik kedua negara.
"Ini kedua kalinya Wapres menerima undangan makan dari duta besar Arab Saudi. Dulu Wapres pernah diundang makan siang dan kali ini hadir untuk makan malam. Ini menunjukkan kedekatan hubungan kedua negara tidak hanya resmi secara diplomatik tapi sudah ada semacam kedekatan silaturahim khusus," jelasnya.
"Malam ini Bapak Wakil Presiden Ma'ruf Amin berkenan diundang makan malam oleh Duta Besar Arab Saudi (untuk Indonesia). Jadi ini bagian rangkaian acara Wapres datang khusus ke Solo," kata Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi dalam keterangan video yang dipantau di Jakarta, Kamis.
Masduki menyampaikan, selain memenuhi undangan makan malam, Wapres pada Jumat (31/5) di Solo, juga akan melepas jamaah haji asal Solo, Jakarta dan Surabaya.
Jamaah haji yang akan dilepas Wapres ini merupakan jamaah haji khusus yang melalui jalur cepat atau fast track, yang merupakan terobosan baru dari pemerintah Arab Saudi untuk mempercepat proses haji.
Baca juga: Wapres tekankan investigasi dalam RUU Penyiaran
Baca juga: Perbankan syariah perlu prioritaskan peningkatan tata kelola
"Wapres tadi meminta ke depan tidak hanya fast track di Surabaya, Solo dan Jakarta tapi bisa di tempat lain," kata Masduki.
Adapun makan malam Wapres dengan Dubes Arab Saudi, kata Masduki, menunjukkan hubungan baik kedua negara.
"Ini kedua kalinya Wapres menerima undangan makan dari duta besar Arab Saudi. Dulu Wapres pernah diundang makan siang dan kali ini hadir untuk makan malam. Ini menunjukkan kedekatan hubungan kedua negara tidak hanya resmi secara diplomatik tapi sudah ada semacam kedekatan silaturahim khusus," jelasnya.