Jakarta (ANTARA) - Tim bola voli putra, Jakarta LavAni memastikan melangkah ke babak final Proliga tiga musim beruntun. Kepastian tersebut diraih usai Jakarta LavAni menyudahi perlawanan Jakarta Bhayangkara Presisi dengan skor 3-0 (25-23, 25-22, 25-16) pada pertandingan kedua putaran kedua babak final four PLN Mobile Proliga 2024 di GOR Jatidiri, Semarang, Jumat.

''Bagi kami, yang penting LavAni menang, entah menang 3-1, 3-2. Kemenangan ini membuat kami lolos ke grand final,'' kata asisten pelatih Jakarta LavAni, Samsul dikutip dari keterangan PBVSI.

Samsul mengatakan timnya telah menganalisis pola permainan Jakarta Bhayangkara dan saat memasuki skema strong service, dan jump shoot keras, Keita (pemain Bhayangkara) adalah targetnya.

''Kami kira kuncinya counter attack. Kami juga melakukan kombinasi spike dan block, sehingga kami tetap leading dalam angka, terutama set ketiga,'' ujar Samsul.

Meskipun sudah lolos ke final, Samsul memastikan Dio Zulkifli dan kawan-kawan tak akan tampil setengah-setengah di laga berikutnya. Sebaliknya, semua pemain akan tetap menunjukkan permainan terbaiknya, seperti yang sudah-sudah.

Kepastian Jakarta LavAni ke grand final usai Dio Zukfikri dan kawan-kawan kini telah mengoleksi empat kemenangan usai menyapu bersih tiga laga di putaran pertama yang berlangsung di Surabaya.

Baca juga: Tim voli JEP bungkam Jakarta BIN tiga set kunci tiket final
Baca juga: Voli putri Jakarta BIN selangkah ke final usai bekuk JPE tiga set langsung

Meski masih menyisakan dua laga di putaran kali ini, Jakarta LavAni secara matematis sudah tak dapat dikejar oleh pesaingnya di puncak. Dua laga di penghujung final four ini Jakarta LavAni akan berhadapan dengan Jakarta STIN BIN, Sabtu dan Palembang Bank SumselBabel, Minggu.

Bagi Bhayangkara Presisi posisinya tak bergeser di peringkat ketiga dengan hanya meraih satu kemenangan dari empat laga final four. Tim asuhan Reidel Toiran ini masih memiliki peluang ke grand final jika mampu meraih dua kemenangan pada dua sisa laga.


 

Pewarta : Fajar Satriyo
Editor : I Komang Suparta
Copyright © ANTARA 2024