Mataram (ANTARA) - Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana menyakini, para anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Mataram yang baru dilantik bisa cepat beradaptasi dan memahami peta jalan Pemerintah Kota Mataram.
"Kami yakin, para anggota dewan baru tidak terlalu sulit untuk memahami visi misi Kota Mataram, sesuai peta jalan yang sudah ada," katanya kepada sejumlah wartawan di Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Selasa.
Hal tersebut disampaikan seusai menghadiri kegiatan pelantikan 40 anggota DPRD Kota Mataram terpilih periode 2024-2029. Dari 40 anggota dewan yang dilantik 13 diantaranya merupakan anggota baru dan sisanya anggota dewan petahana.
Baca juga: Besok, 40 anggota DPRD Mataram terpilih dilantik
Wali kota mengatakan, dengan dengan komposisi anggota DPRD diisi wajah-wajah baru diharapkan dapat meningkatkan sinergisitas, kolaborasi dan suasana keseimbangan antara eksekutif dan legislatif tetap terjaga.
Apalagi, berbagai program kerja sudah dilengkapi dengan prosedur dan regulasi tersendiri, sehingga konfigurasi politik bisa tetap memberikan dampak politik yang baik bagi Kota Mataram.
"Tugas dewan terjaga sehingga DRPRD juga sudah tahu arah visi dan misi Kota Mataram untuk tetap dikawal bersama," katanya.
Baca juga: Berikut 40 calon terpilih anggota DPRD Mataram
Kegiatan pelantikan anggota DPRD terpilih tersebut dilaksanakan oleh Ketua Pengadilan Negeri Mataram, dihadiri oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota Mataram beserta istri, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), anggota DPRD terpilih beserta keluarga, anggota DPRD lama, serta para konstituen dengan ketentuan masing-masing anggota tiga orang.
"Jumlah undangan yang kita sebar sekitar 500-750 orang," kata Plt Sekretaris Dewan (Sekwa) Kota Mataram H Lalu Martawang.
Proses pelantikan yang dilaksanakan oleh Ketua Pengadilan Negeri Mataram, tambah Martawang, berjalan lancar dan tertib serta sesuai dengan regulasi dari Kementerian Dalam Negeri menjadi acuan semua kabupaten/kota se-Indonesia.
"Kami yakin, para anggota dewan baru tidak terlalu sulit untuk memahami visi misi Kota Mataram, sesuai peta jalan yang sudah ada," katanya kepada sejumlah wartawan di Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Selasa.
Hal tersebut disampaikan seusai menghadiri kegiatan pelantikan 40 anggota DPRD Kota Mataram terpilih periode 2024-2029. Dari 40 anggota dewan yang dilantik 13 diantaranya merupakan anggota baru dan sisanya anggota dewan petahana.
Baca juga: Besok, 40 anggota DPRD Mataram terpilih dilantik
Wali kota mengatakan, dengan dengan komposisi anggota DPRD diisi wajah-wajah baru diharapkan dapat meningkatkan sinergisitas, kolaborasi dan suasana keseimbangan antara eksekutif dan legislatif tetap terjaga.
Apalagi, berbagai program kerja sudah dilengkapi dengan prosedur dan regulasi tersendiri, sehingga konfigurasi politik bisa tetap memberikan dampak politik yang baik bagi Kota Mataram.
"Tugas dewan terjaga sehingga DRPRD juga sudah tahu arah visi dan misi Kota Mataram untuk tetap dikawal bersama," katanya.
Baca juga: Berikut 40 calon terpilih anggota DPRD Mataram
Kegiatan pelantikan anggota DPRD terpilih tersebut dilaksanakan oleh Ketua Pengadilan Negeri Mataram, dihadiri oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota Mataram beserta istri, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), anggota DPRD terpilih beserta keluarga, anggota DPRD lama, serta para konstituen dengan ketentuan masing-masing anggota tiga orang.
"Jumlah undangan yang kita sebar sekitar 500-750 orang," kata Plt Sekretaris Dewan (Sekwa) Kota Mataram H Lalu Martawang.
Proses pelantikan yang dilaksanakan oleh Ketua Pengadilan Negeri Mataram, tambah Martawang, berjalan lancar dan tertib serta sesuai dengan regulasi dari Kementerian Dalam Negeri menjadi acuan semua kabupaten/kota se-Indonesia.