Jakarta (ANTARA) -
Direktur Utama Indonesian Basketball League (IBL) Junas Miradiarsyah mengatakan tidak ada pemain keturunan atau berdarah campuran Indonesia yang bermain dalam All Indonesian Tournament 2024 sehingga murni hanya diikuti pemain lokal, termasuk pemain naturalisasi.
 
"Yang pasti untuk turnamen ini adalah pemain lokal. Sedangkan untuk heritage (berdarah campuran) tidak bermain di sini, begitu juga pemain asing," kata Junas di Jakarta, Selasa.

Dia menjelaskan turnamen itu digelar di Jakarta pada 22 September sampai 6 Oktober, dan diikuti 14 tim terbagi ke dalam empat grup.
 
"Nanti kami, tanggal 29 Agustus, akan ada konferensi pers, terkait drawing sekaligus menginformasikan peraturan umumnya," kata direktur utama IBL sejak 2019 itu.
 
Junas menambahkan, desain piala sudah dibuat dan akan segera disampaikan kepada media dan masyarakat. Manajemen IBL, tambah dia, sudah berkomunikasi dengan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo mengenai turnamen tersebut.

Baca juga: Pelatih fisik Prawira Harum Bandung tinggalkan klub
Baca juga: IBL umumkan 14 pemain terbaiknya
 
Dito sangat mendukung All Indonesian Tournament dengan menyatakan pemerintah siap membantu kelancaran penyelenggaraannya.

Menurut Junas, IBL juga berkoordinasi dan berkomunikasi dengan Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PP Perbasi), agar turnamen khusus untuk pemain profesional lokal di Indonesia itu dipersiapkan matang.

 

Pewarta : Donny Aditra
Editor : I Komang Suparta
Copyright © ANTARA 2024