Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lombok Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) membangun gedung baru Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) di Kecamatan Tanjung sebagai bentuk komitmen mendukung pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus atau disabilitas di daerah setempat.
"Anggaran pembangunan gedung sekolah ini merupakan bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik 2024 Provinsi NTB," kata Staf Ahli Bidang Politik, Hukum Pemerintahan Kabupaten Lombok Utara Kawit Sasmita saat acara peletakan batu pertama pembangunan sekolah tersebut, Rabu.
Baca juga: Dinsos Mataram memenuhi layanan dasar 1.064 penyandang disabilitas
Pemerintah daerah memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya dan tetap berkomitmen di dalam proses belajar mengajar terhadap anak-anak yang punya kebutuhan khusus.
"Sarana dan prasarana ini akan semakin mudah, karena akan diberikan fasilitas yang lebih baik bagi para disabilitas dalam mendapatkan pendidikan," katanya.
Ia mengatakan dukungan pemerintah daerah terhadap lembaga ini dimulai sejak awal SLBN dibangun, salah satunya diberikan hibah tanah ini dari pemerintah daerah yang dihibahkan kepada pemerintah provinsi untuk dibangun SLBN pada 2016.
"Dengan dibangun gedung ini, tentu kegiatan belajar mengajar kepada anak-anak ini akan semakin baik, leluasa, semakin lebih mengapresiasikan dirinya terhadap semua yang menjadi kelebihan tersendiri," katanya.
"Anggaran pembangunan gedung sekolah ini merupakan bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik 2024 Provinsi NTB," kata Staf Ahli Bidang Politik, Hukum Pemerintahan Kabupaten Lombok Utara Kawit Sasmita saat acara peletakan batu pertama pembangunan sekolah tersebut, Rabu.
Baca juga: Dinsos Mataram memenuhi layanan dasar 1.064 penyandang disabilitas
Pemerintah daerah memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya dan tetap berkomitmen di dalam proses belajar mengajar terhadap anak-anak yang punya kebutuhan khusus.
"Sarana dan prasarana ini akan semakin mudah, karena akan diberikan fasilitas yang lebih baik bagi para disabilitas dalam mendapatkan pendidikan," katanya.
Ia mengatakan dukungan pemerintah daerah terhadap lembaga ini dimulai sejak awal SLBN dibangun, salah satunya diberikan hibah tanah ini dari pemerintah daerah yang dihibahkan kepada pemerintah provinsi untuk dibangun SLBN pada 2016.
"Dengan dibangun gedung ini, tentu kegiatan belajar mengajar kepada anak-anak ini akan semakin baik, leluasa, semakin lebih mengapresiasikan dirinya terhadap semua yang menjadi kelebihan tersendiri," katanya.