Mataram (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat meminta puskesmas di daerah itu mengintensifkan peranan posyandu dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada para lanjut usia (lansia).
"Posyandu kini tidak hanya untuk layanan ibu hamil dan balita, melainkan juga untuk remaja, usia produktif, dan lansia," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Mataram dr Emirald Isfihan di Mataram, Senin.
Dia mengatakan hal tersebut sesuai dengan hasil evaluasi ketika melaksanakan kegiatan Jalan Sehat Silaturahim dengan Warga (Jas Siaga) di Kelurahan Dasan Cermen, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram.
Dalam kegiatan itu, katanya, teridentifikasi di Kelurahan Dasan Cermen terdapat sekitar 490 lansia dan 90 orang terdata membutuhkan atensi lebih lanjut sebagai upaya pemeliharaan kesehatan bagi kalangan lansia.
"Untuk itu, Puskesmas Babakan yang ada dilokasi itu kami minta agar lebih mengintensifkan layanan kesehatan lansia melalui posyandu keluarga (posga)," katanya.
Baca juga: Mataram memiliki posyandu berkualitas tekan kasus balita kerdil
Emirald mengatakan dari kegiatan Jas Siaga pada Jumat (4/10), terdata sejumlah lansia yang rutin minum obat-obatan kronis namun kurang teratur.
Selain itu, pihaknya sudah mendata sejumlah lansia yang mengalami gangguan penglihatan sehingga menjadi prioritas penanganan puskesmas setempat.
"Lansia yang mengalami gangguan penglihatan akan kami bawa ke rumah sakit mata untuk pemeriksaan lebih lanjut," katanya.
Baca juga: Pemkot Mataram melibatkan kader posyandu untuk layanan vaksinasi
Dia mengatakan keberadaan posyandu lansia di 50 kelurahan dinilai efektif mendekatkan layanan kesehatan bagi lansia karena berbagai keterbatasan tidak bisa mengakses layanan di puskesmas.
Melalui posyandu lansia sekaligus dapat mendeteksi dini potensi penyakit-penyakit berbahaya, penyakit menular, maupun tidak menular terhadap lansia.
"Kalau sudah terdeteksi, petugas bisa memberikan penanganan lebih cepat dan tepat," katanya.
Terkait dengan itu, pihaknya mengingatkan kepada 11 puskesmas di Kota Mataram agar mengaktifkan dan mengoptimalkan kembali layanan posyandu lansia.
Baca juga: Pemkot Mataram menyiapkan skenario layanan vaksinasi di posyandu keluarga
"Posyandu kini tidak hanya untuk layanan ibu hamil dan balita, melainkan juga untuk remaja, usia produktif, dan lansia," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Mataram dr Emirald Isfihan di Mataram, Senin.
Dia mengatakan hal tersebut sesuai dengan hasil evaluasi ketika melaksanakan kegiatan Jalan Sehat Silaturahim dengan Warga (Jas Siaga) di Kelurahan Dasan Cermen, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram.
Dalam kegiatan itu, katanya, teridentifikasi di Kelurahan Dasan Cermen terdapat sekitar 490 lansia dan 90 orang terdata membutuhkan atensi lebih lanjut sebagai upaya pemeliharaan kesehatan bagi kalangan lansia.
"Untuk itu, Puskesmas Babakan yang ada dilokasi itu kami minta agar lebih mengintensifkan layanan kesehatan lansia melalui posyandu keluarga (posga)," katanya.
Baca juga: Mataram memiliki posyandu berkualitas tekan kasus balita kerdil
Emirald mengatakan dari kegiatan Jas Siaga pada Jumat (4/10), terdata sejumlah lansia yang rutin minum obat-obatan kronis namun kurang teratur.
Selain itu, pihaknya sudah mendata sejumlah lansia yang mengalami gangguan penglihatan sehingga menjadi prioritas penanganan puskesmas setempat.
"Lansia yang mengalami gangguan penglihatan akan kami bawa ke rumah sakit mata untuk pemeriksaan lebih lanjut," katanya.
Baca juga: Pemkot Mataram melibatkan kader posyandu untuk layanan vaksinasi
Dia mengatakan keberadaan posyandu lansia di 50 kelurahan dinilai efektif mendekatkan layanan kesehatan bagi lansia karena berbagai keterbatasan tidak bisa mengakses layanan di puskesmas.
Melalui posyandu lansia sekaligus dapat mendeteksi dini potensi penyakit-penyakit berbahaya, penyakit menular, maupun tidak menular terhadap lansia.
"Kalau sudah terdeteksi, petugas bisa memberikan penanganan lebih cepat dan tepat," katanya.
Terkait dengan itu, pihaknya mengingatkan kepada 11 puskesmas di Kota Mataram agar mengaktifkan dan mengoptimalkan kembali layanan posyandu lansia.
Baca juga: Pemkot Mataram menyiapkan skenario layanan vaksinasi di posyandu keluarga