Lombok Tengah (ANTARA) - Dana hasil lelang cenderamata ajang MotoGP Indonesia 2024 di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), digunakan untuk mendukung percepatan penurunan stunting di daerah setempat.
"Hasil lelang merchandise ajang MotoGP Indonesia 2024 ini digunakan untuk penanganan stunting dan program sosial di lingkar Mandalika," kata Direktur Operasi ITDC Wenda R Nabiel saat acara penyaluran hasil lelang amal cenderamata MotoGP di Lombok Tengah, Rabu.
Selain untuk penanganan stunting, lanjutnya, hasil lelang amal merchandise MotoGP Indonesia tersebut digunakan untuk program sosial, seperti bantuan untuk pondok pesantren, santunan anak yatim dan para lansia atau warga kurang mampu.
"Hasil lelang ini merupakan kolaborasi ITDC dengan Kementerian Keuangan dalam rangka mendukung program pemerintah yakni percepatan penurunan stunting," katanya.
Baca juga: Penonton MotoGP mulai berburu merchandise di Mandalika Lombok
Baca juga: IPM NTB naik imbas perhelatan MotoGP
Ia mengatakan keberadaan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) termasuk ajang yang digelar di Sirkuit Pertamina Mandalika ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat dalam rangka mewujudkan Indonesia Emas 2045.
"Semoga program ini bisa bermanfaat bagi masyarakat di lingkar Mandalika," katanya.
Sementara itu Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Mataram Kurniawan Catur Andrianto mengatakan hasil lelang amal cenderamata MotoGP 2024 yang dikumpulkan itu mencapai Rp84 juta atau mengalami peningkatan dari hasil lelang cenderamata MotoGP 2023 yang mencapai Rp20 juta.
"Hasil lelang amal merchandise MotoGP Indonesia 2024 yang disalurkan ini Rp84 juta," katanya.
Baca juga: Pj Gubernur NTB mengapresiasi kesuksesan MotoGP Mandalika 2024
Pada tahun sebelumnya hasil lelang merchandise atau cenderamata tersebut disalurkan melalui Baznas, namun hasil lelang amal MotoGP 2024 ini difokuskan untuk mendukung program penanganan stunting dan program sosial di lingkar Mandalika.
"Salah satu program pemerintah itu adalah penanganan stunting, sehingga dana hasil lelang itu digunakan untuk penanganan stunting dalam rangka mewujudkan generasi emas 2045," katanya
Ia mengatakan jumlah objek yang dilelang ada tujuh barang, antara lain kaos bertanda tangan Brad Binder, Jack Miller, dan Augusto Fernandez, Topi bertanda tangan Aleix Espargaro, Brad Binder, Jack Miller, dan Pedro Acosta.
Baca juga: Pemprov NTB berikan penghargaan 14 perusahaan perhubungan
Kemudian sweater bertanda tangan Marco Bezzecchi dan Enea Bastianini, Vest bertanda tangan Jorge Martin, Franco Morbidelli, Marco Bezzecchi, dan Pedro Acosta.
Selain itu, Jaket UMKM Songket Lombok bertandatangan Fabio Di Giannantonio dan Marco Bezzecchi, Helm bertanda tangan Fabio Di Giannantonio dan Marco Bezzecchi serta Polo Shirt bertanda tangan Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini.
"Semua merchandise itu terjual dengan hasil lelang sebesar Rp76 juta, namun ada sisa hasil lelang merchandise 2023 sehingga jumlah dana yang disalurkan itu Rp84 juta untuk mendukung program pemerintah yakni stuting," katanya.
"Hasil lelang merchandise ajang MotoGP Indonesia 2024 ini digunakan untuk penanganan stunting dan program sosial di lingkar Mandalika," kata Direktur Operasi ITDC Wenda R Nabiel saat acara penyaluran hasil lelang amal cenderamata MotoGP di Lombok Tengah, Rabu.
Selain untuk penanganan stunting, lanjutnya, hasil lelang amal merchandise MotoGP Indonesia tersebut digunakan untuk program sosial, seperti bantuan untuk pondok pesantren, santunan anak yatim dan para lansia atau warga kurang mampu.
"Hasil lelang ini merupakan kolaborasi ITDC dengan Kementerian Keuangan dalam rangka mendukung program pemerintah yakni percepatan penurunan stunting," katanya.
Baca juga: Penonton MotoGP mulai berburu merchandise di Mandalika Lombok
Baca juga: IPM NTB naik imbas perhelatan MotoGP
Ia mengatakan keberadaan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) termasuk ajang yang digelar di Sirkuit Pertamina Mandalika ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat dalam rangka mewujudkan Indonesia Emas 2045.
"Semoga program ini bisa bermanfaat bagi masyarakat di lingkar Mandalika," katanya.
Sementara itu Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Mataram Kurniawan Catur Andrianto mengatakan hasil lelang amal cenderamata MotoGP 2024 yang dikumpulkan itu mencapai Rp84 juta atau mengalami peningkatan dari hasil lelang cenderamata MotoGP 2023 yang mencapai Rp20 juta.
"Hasil lelang amal merchandise MotoGP Indonesia 2024 yang disalurkan ini Rp84 juta," katanya.
Baca juga: Pj Gubernur NTB mengapresiasi kesuksesan MotoGP Mandalika 2024
Pada tahun sebelumnya hasil lelang merchandise atau cenderamata tersebut disalurkan melalui Baznas, namun hasil lelang amal MotoGP 2024 ini difokuskan untuk mendukung program penanganan stunting dan program sosial di lingkar Mandalika.
"Salah satu program pemerintah itu adalah penanganan stunting, sehingga dana hasil lelang itu digunakan untuk penanganan stunting dalam rangka mewujudkan generasi emas 2045," katanya
Ia mengatakan jumlah objek yang dilelang ada tujuh barang, antara lain kaos bertanda tangan Brad Binder, Jack Miller, dan Augusto Fernandez, Topi bertanda tangan Aleix Espargaro, Brad Binder, Jack Miller, dan Pedro Acosta.
Baca juga: Pemprov NTB berikan penghargaan 14 perusahaan perhubungan
Kemudian sweater bertanda tangan Marco Bezzecchi dan Enea Bastianini, Vest bertanda tangan Jorge Martin, Franco Morbidelli, Marco Bezzecchi, dan Pedro Acosta.
Selain itu, Jaket UMKM Songket Lombok bertandatangan Fabio Di Giannantonio dan Marco Bezzecchi, Helm bertanda tangan Fabio Di Giannantonio dan Marco Bezzecchi serta Polo Shirt bertanda tangan Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini.
"Semua merchandise itu terjual dengan hasil lelang sebesar Rp76 juta, namun ada sisa hasil lelang merchandise 2023 sehingga jumlah dana yang disalurkan itu Rp84 juta untuk mendukung program pemerintah yakni stuting," katanya.